Ketua DPC Gerindra Gresik, dr Asluchul Alif Maslichan saat mendaftar sebagai Cabup. [kerin ikanto/bhirawa]
Gresik, Bhirawa
DPC Partai Geridra Kabupaten Gresik mulai membuka penjaringan Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Gresik periode 2019.- 2024. Penjaringan dibuka mulai 25 Oktober hingga 15 Nopember 2019 mendatang. Meski baru dibuka, setidaknya sudah tedapat tiga calon yang mendaftar sebagai Cabup dan Cawabup Gresik.
Mereka adalalah dr. Asluchul Alif Maslichan Ketua. DPC Gerindra, Nur Saidah, Bendahara DPC Gerindra dan Nur Qolib, mantan Wakil Ketua DPRD Gresik. Menurut Sekjen DPC Gerindra Gresik, Asikin Hariyanto, penjaringan Cabup- Cawabup itu terbuka untuk umum dan tidak harus dari internal partai. Calon dari luar partai boleh mendaftar asalkan visinya jelas dan punya rekam jejak yang baik. “Silahkan mendaftar. Siapa saja bisa,” kata Asikin di Kantor DPC Gerindra Gresik, Senin (28/10).
Kendati demikian, kata Asikin, kader partai sendiri tetap menjadi priorotas utama. Sementara, terkait baru dibukanya penjaringan yang sudah tertinggal dari partai lain, kata Asikin, karena masih menunggu perintah dari DPD Gerindra Jatim. “Untuk daerah yang ada Pilkada baru bisa melakukan penjaringan pada 25 Oktober hingga 15 Nopember nanti. Kita bukan kalah start dengan partai lain, ” tegas Asikin selaku Ketua Tim Penjaringan.
Untuk bisa lolos, karena kursi Gerindra belum mencapai qorum, Gerindra kata Asikin, sudah melakukan pendekatan dengan sejumlah partai lain untuk diajak koalisi. Diantaranya, dengan PDIP, Demokrat dan PAN. :”Kita sudah terus melakukan pendekatan dan sudah mendapat sinyal lampu hijau dari masing – masing partai itu, ” tambah dr. Alif yang juga Dirut RS Fatma Medika, Sembayat ini.
Alasan dr. Alif tidak menjabat sebagai ketua tim penjaringan dan lebih menunjuk Sekjen Asikin ini dimaksudkan agar penjaringan itu fair. Disingung peluangnya berpasangan dengan Moh. Qosim, Ketua DPC PKB Gresik menurutnya tidak ada masalah. Semuanya katanya, tergantung rekom dari DPP Gerindra.[eri]
