Penuhi Kebutuhan Gas APCNGI Siapkan 32 MRU

Surabaya, Bhirawa
Asosiasi Perusahaan CNG Indonesia (APCNGI) Wilayah Jatim menyiapkan sebanyak 32 Daughter Station (Mobile Refuelling Unit/MRU) guna memenuhi segala kebutuhan bahan bakar gas (BBG) masyarakat provinsi ini.
“Bagi konsumen BBG yang tidak tahu lokasi ‘MRU’ tersebut, mereka tak perlu bingung. Apalahi, kini telah berkembang alat berteknologi khusus yang diproduksi perusahaan penyedia ‘konverter kit’ di Surabaya,” kata Anggota APCNGI Wilayah Jatim, Martono dihubungi dari Surabaya, Senin (19/5).
Salah satunya, ungkap dia, Digital Konverter Kit di mana memiliki fungsi menampilkan jumlah BBG yang tersedia di dalam tangki. “Melalui alat itu maka pengguna kendaraan bermotor ber-BBG bisa memperkirakan jarak tempuh yang harus dicapai dengan sisa BBG yang masih ada,” ujarnya.
Selain itu, jelas dia, alat tersebut dapat mengukur jarak SPBG atau “MRU terdekat dengan kendaraan pengguna. Hal tersebut, bisa diketahui dari “dashboard GPS Map” yang terintegrasi dengan sejumlah perangkat di masing-masing kendaraan bermotor.
“Kami yakin, dengan mengoptimalkan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) mampu mengurangi subsidi Rp795 miliar dari total subsidi komoditas tersebut di Jatim Rp9,07 triliun,” ucapnya.
Ketua Asosiasi Perusahaan CNG Indonesia (APCNGI) Wilayah Jatim, Puspito N Buntoro memperkirakan, penghematan subsidi BBM itu dapat terwujud di wilayah ini sekitar 10 bulan mendatang. “Meski begitu, untuk merealisasinya diperlikan dukungan dari berbagai pihak baik kalangan pengusaha swasta, masyarakat, maupun pemerintah,” ujarnya.
Mengenai upaya mendukung program konversi BBM ke BBG di Jatim, lanjut dia, sampai saat ini APCNGI telah mengoperasikan sebanyak 16 “Mother Station” (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas/SPBG).
“Bahkan, kami bersama pihak Pertamina, PGN, Hiswana Migas, dan APCNGI telah menyiapkan tenaga ahli untuk kendaraan ber-BBG, menyediakan bengkel konversi, perawatan termasuk suku cadang, serta menambah jumlah SPBG di Jatim,” katanya. [wil.ant]

Tags: