Penyelesaian Kasus Ahok Harus Penuhi Rasa Keadilan

Koordinator Presidium Kahmi Jatim Dr Akmal Boedianto didampingi anggota presidium yang lain menunjukkan pertnyataan sikap terkait penyelesaian kasus hukum Ahok, Senin (21/11) kemarin.

Koordinator Presidium Kahmi Jatim Dr Akmal Boedianto didampingi anggota presidium yang lain menunjukkan pertnyataan sikap terkait penyelesaian kasus hukum Ahok, Senin (21/11) kemarin.

Surabaya, Bhirawa
Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW-Kahmi) Jatim mendesak kepolisian menegdepankan rasa keadilan dalam menangani kasus penistaan agama yang dilakukan Basuki Cahaya Purnama alis Ahok.
“Kami meminta Polri untuk menindaklanjuti proses penegakan hukum secara profesional, yang memenuhi rasa keadilan dan sesuai dengan prinsip persamaan di depan hukum,” tegas Koordinator Presidium Kahmi Jatim Dr Akmal Boedianto saat bertemu dengan sejumlah wartawan, Senin (21/11) kemarin.
Didampingi sejumlah anggota pengurus MW Kahmi Jatim seperti Nuning Rodiyah dan Bawon Adi Yitoni, Akmal mengaku mengapresiasi langkah dan keputusan yang ditempuh oleh Kepolisian Republik Indonesia yang telah menetapkan Ahok sebagai tersangka kasus penistaan agama.
Dalam kesempatan tersebut, Kahmi Jatim juga menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah seluruh elemen umat Islam dan bangsa Indonesia untuk terus melakukan pengawalan terhadap proses penegakan hukum atas Ahok.
“Tentu harus dengan dengan mengedepankan cara-cara yang damai, tidak anarkis, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ideologi Pancasila dan norma-norma hukum yang berlaku di Negara KesatuanRepublik Indonesia,” jelas Akmal lagi.
Di tempat yang sama, Ketua Departemen Otonomi Daerah MW Kahmi Jatim Nur Muhyidin menambahkan MH Kahmi Jatim akan terus mendorong dan mengawal prose situ dengan membentuk.
“Kesatuan Aksi Keluarga Besar HMI untuk Bela Islam” di tingkat Majelis Daerah (Kota/Kabupaten) yang berkoordinasi dengan seluruhe lemen umat Islam dalam rangka mengawal proses penyelesaian hukum kasus penistaan agama oleh Ahok .
“MW Kahmi Jatim bersama seluruh elemen umat Islam dan bangsa Indonesia bertekad untuk terus memperjuangkan penegakan kedaulatan politik, ekonomi dan hukum dan perwujudan kehidupan masyarakat Indonesia yang makmur dan berkeadilan,” jelas mantan anggota DPRD Jatim dari Partai demokrat ini. [why]

Tags: