Perbaikan Jalur Utama Kab.Probolinggo Dikebut

Penebalan jalan di jalur lingkar selatan, Leces, Kabupaten Probolinggo.

Penebalan jalan di jalur lingkar selatan, Leces, Kabupaten Probolinggo.

Kab.Probolinggo, Bhirawa
Menjelang arus mudik Lebaran, sejumlah jalur utama diperbaiki  dan dikebut. Dikebutnya perbaikan itu salah satunya di ruas Jalur Lingkar Selatan, Probolinggo – Lumajang. Perbaikan berupa penebalan jalan ini ditargetkan rampung dalam dua pekan, sehingga bisa digunakan saat mudik Lebaran nanti.
Demikian pula dengan Perbaikan Jembatan Randumerak ditarget minggu depan sudah selesai. Menurut Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) SKPD PU Provinsi Jatim, Ilham, Selasa (14/6), puluhan pekerja diturunkan unuk meratakan aspal, di ruas jalan Dusun Tigasan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.
Untuk ruas ini, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Dinas PU Provinsi melakukan perbaikan sepanjang 400 meter. Berupa pelapisan aspal, setebal 11 cm. Sebelumnya, ruas jalan ini memang rusak dan bergelombang. Mulai dari utara jembatan Tigasan, hingga ke selatan jembatan eks Pabrik Leces tersebut.
Pengerjaan ini satu paket dengan perbaikan berkala sepanjang total 3,5 kilometer. Khusus untuk ruas jalan selatan, dari Probolinggo hingga Lumajang. “Sampai ke wilayah Turen, pabrik Pindad Malang,” katanya.
Ruas jalur selatan ini, memang sudah waktunya untuk diperbaiki. Tiap tahun, memang jadi agenda rutin. Selain sebagai persiapan arus mudik Lebaran tahun ini. Kerusakan pada ruas selatan ini, disebabkan oleh truk bertonase berat, pengangkut pasir dari Lumajang. Sehingga jalan harus diperbaiki berkala. “Untuk pengerjaan saat ini, masih menyasar ruas bagian timur. Selanjutnya pada ruas barat. Target kami, Kamis besok sudah rampung,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, ruas jalan yang tengah diperbaiki, kerap meminta korban. Kondisinya yang tidak rata, kerap membuat pengendara tergesa. “Mesti saat menyalip kendaraan yang berjalan pelan karena jalan tidak rata. Sedangkan pengendara motor, tidak sabar, berusaha mendahului, tapi tidak tahu jika dari arah berlawanan ada kendaraan lain,” paparnya.
Dengan adanya perbaikan ini, kami berharap kecelakaan dapat berkurang. Sebab kondisi jalan relatif rata dan tidak ada lagi kendaraan yang melambat. Perbaikan jalan tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas. Baik dari arah Lumajang ke Probolinggo, maupun sebaliknya, tandasnya.
Secara terpisah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Situbondo-Ketapang-Banyuwangi pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ditjen Bina Marga, Sugiyanto, Selasa 14/6 menjelaskan, bahwa proses mempercepat perbaikan jembatan di desa Randumerak kecamatan Paiton yang berada di jalur Utara (Pantura) itu sudah masuk perbaikan lantai jembatan.Jembatan juga sedang dikebut perbaikannya. Hal ini karena sudah mendekati momen lebaran.
Tentunya 15 hari sebelum hari raya tersebut, jembatan yang menghubungkan jalur Pantura Probolinggo ( Probolinggo-Situbondo) itu bakal ramai. Sebab, arus kendaraan dengan tujuan mudik lebaran dari Bali, Banyuwangi dan Situbondo akan meningkat drastis. “Sehingga, kemacetan saat arus mudik tiba dapat dihindari,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan pengerjaan akan selesai seluruhnya minggu depan. Pihaknya telah mendahulukan perbaikan kerusakan yang secara teknis dapat membahayakan pengendara yang melintas. Hal itu untuk mencegah kecelakaan. Pertimbangannya, perbaikan jembatan Randumerak bersifat mendesak, sehingga perbaikan tidak dilakukan seluruhnya.
Perbaikan dilakukan pada lubang dan kerusakan yang dinilai urgent dan dapat membahayakan pengendara. Selama perbaikan, Pengendarapun harus cukup berhati-hati melewati di satu jalur tersebut. Pasalnya, selain jalannya lumayan sempit, dan alurnya menikung. Sehingga di khawatirkan oleh pengendara akan rawan terjadinya kecelakaan.
Diketahui, sejak Senin 16/5 lalu, pihak BBJN V menutup jembatan randumerak lama karena di tengah jembatan itu terdapat lubang cukup besar. Jembatan ini pun ditutup untuk diperbaiki.  Sehingga arus lalu lintas dari arah timur dialihkan ke jembatan baru di sisi utara. [wap]

Tags: