Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah bersama Ketua BNPB Letjen TNI Ganip Warsito melihat pelaksanaan vaksinasi di Pendapa Aspirasi DR Ahmad Basarah, di Desa Donowarih, Kec Karangploso, Kab Malang. [cahyono/Bhirawa]
Sebuan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Malang semakin masif atau kuat, karena hal ini untuk menopang percepatan vaksinasi nasional. Sehingga hampir semua lembaga pemerintah, TNI/Polri, swasta maupun organisasi masyarakat (ormas) terus menggelar vaksinasi. Seperti yang dilakukan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) H Ahmad Basarah juga menggelar vaksinasi, di Pendapa Aspirasi DR H Ahmad Basarah, Desa Donowarih, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Sehingga dengan percepatan vaksinasi, maka diharapkan akan mengurangi resiko penularan Covid-19. “Rangkaian kegiatan vaksinasi pada hari Minggu (12/9) ini, merupakan kegiatan kerjasama antara pemerintah dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI),” kata Wakil Ketua MPR RI H Ahmad Basarah, Minggu (12/9), kepada sejumlah wartawan di Pendapa Aspirasi miliknya.
Dijelaskan, untuk menunjang capaian Herd Immunity atau kekebalan kelompok yang merupakan situasi dimana sebagian besar masyarakat terlindung atau kebal terhadap penyakit tertentu. Sehingga untuk meningkatak Herd Immunity itu, maka dirinya telah menggelontorkan 9.000 dosis vaksin. Sedangkan vaksin diperuntukkan bagi masyarakat Aglomerasi Malang Raya. Dan yang mengikuti vaksin pada hari ini, yang berada di wilayah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP, yakni Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu.
“Pandemi Covid-19 ini hanya bisa diatasi jika terjadi prasyarat di suatu masyarakat atau bangsa dengan semangat gotong royong. Dan jika ada kerjasama antar komponen pemerintahan negara, baik eksekutif, legislatif dan yudikatif, hal ini agar masyarakat bisa terproteksi dari bahaya Pandemi Covid-19,” papar Basarah.
Menurut dia, vaksinasi memang sangat diperlukan masyarakat agar bisa terhindar dari penularan Covid-19. Sedangkan dirinya berharap, masyarakat Indonesia setidaknya sudah tervaksin antara 70-80 persen dari jumlah penduduk. Dengan begitu, akan tercapai Herd Immunity masyarakat Indonesia. Sehingga pemerintah selaku penanggungjawab, dan eksekutif mengajak anggota-anggota DPR RI untuk melakukan vaksinasi bersama.
“Karena sebagai fungsi representasi, maka saya sebagai anggota DPR RI yang berangkat dari Daerah Pemiilihan V Malang Raya telah mendistribusikan atau melakukan vaksinasi untuk menopang Herd Immunity Nasional,” tegas dia.
Masih ditegaskan Basarah, pelaksanaan vaksinasi ini sesuai dengan Undang-Undang (UU) MD3 atau UU tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD. Sedangkan UU ini berisi aturan mengenai wewenang, tugas, dan keanggotaan MPR, DPR, DPRD dan DPD, serta hak, kewajiban, kode etik dan detil dari pelaksanaan tugas juga diatur. Sehingga setiap anggota DPR menjalankan fungsi representasi masyarakat yang diwakili.
“Kami berharap proses Herd Immunity itu bisa cepat tercapai, sehingga hal itu diperlukan gotong royong antar semuanya, baik eksekutif, legislatif, yudikatif, Pemerintah Pusat dan Daerah. Dan supaya terhindar dari gelombang ke-3 Covid-19 yang telah terjadi dibeberapa negara lain,” tuturnya.
Perlu diketahui, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pendapa Aspirasi DR Ahmad Basarah tersebut, telah dihadiri Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal (Letjen) TNI Ganip Warsito, Bupati Malang HM Sanusi, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso, Forum Koordinator Pimpinan Daerah (Forkompinda) se-Malang Raya, serta Ketua DPC PDIP se-Malang Raya. [cyn]
