Perenang SMANOR Borong Empat Emas Sekaligus

Perenang SMANOR Adinda Larasati Adinda Larasati Dewi Kirana berhasil merebut empat emas, satu perunggu di Asian School Games Palembang 2016.

Perenang SMANOR Adinda Larasati Adinda Larasati Dewi Kirana berhasil merebut empat emas, satu perunggu di Asian School Games Palembang 2016.

[Asian School Games Palembang 2016]
Surabaya, Bhirawa.
Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) Adinda Larasati Dewi Kirana berhasil merebut empat emas, satu perunggu di cabang olahraga (Cabor) renang Asian School Games Palembang 2016. Hasil ini menjadi modal bagi atlet yang kini tergabung di Puslatda Jatim itu untuk meraih prestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016.
Empat Medali emas itu diraih pada nomor 100m dan 200m gaya kupu, 4x100m Freestyle Relay emas dan 4x200m Freestyle Relay emas. Sedangkan satu pedali perunggu dinomor 50m gaya kupu.
Prestasi yang diraih Adinda ini sekaligus untuk memenuhi harapan Gubernur Jatim, Dr H Soekarwo agar siswa SMANOR tidak hanya berprestasi di level nasional, tapi harus internasional. “Prestasinya itu sudah harus internasional,” kata Gubernur Soekarwo beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Dr Saiful Rachman melalui Kepala UPT SMANOR, Zaenal Arifin mengaku bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh pelajar SMANOR kelas X itu. Namun ia berharap prestasi itu bisa diikuti oleh siswa lainnya.
“Selama ini Kepala Dinas Pendidikan (Saiful Rachman) meminta agar para siswa bisa merebut prestasi internasional dan alhamdulillah itu bisa direalisasikan Adinda. Selain Adinda, sudah ada beberapa siswa meraih prestasi yang sama,” kata Zaenal Arifin, Rabu (1/6).
Saat disinggung mengenai peluang merebut emas di PON Jabar, Zaenal tetap optimistis muridnya bisa menyumbang emas untuk Kontingen Jatim. Karena selama ini ia menerima laporan dari pelatih kalau catatan waktu Adinda selama berlatih di Puslatda cukup stabil. “Harapan saya bisa merebut emas di PON Jabar nanti,” katanya.
Dihubungi terpisah, Pelatih Renang SMANOR, Nurul Anshori mengatakan, Adinda diproyeksikan merebut dua emas PON, yakni di nomor 800m gaya bebas dan 100m gaya kupu. “Dua nomor itu memang spesialis Adinda, tapi ia masih harus berlatih lebih keras dan memperbaiki catatan waktunya karena persaingan di nomor itu sangat ketat,” katanya.
Hanya saja hingga kini ia mengaku belum menerima catatan waktu Adinda saat berlomba di Asian School Games Palembang 2016. “Catatan waktu itu bisa menjadi bahan evaluasi peluang Adinda saat berlomba di PON nanti,” katanya.
Nah, peluang terbesar Adinda justru dinomor estafet 4×100 gaya ganti dan 4×200 estafet gaya bebas. “Dua nomor itu saya prediksi akan menjadi milik Jatim,” kata Ansori yang juga Pelatih Puslatda Selam Jatim itu. [wwn]

Tags: