TP PKK santuni 200 anak yatim oleh Aminah Hadi. [wiwit agus pribadi]
Memperingati 10 Muharam 1444 Hijriah, Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo bersinergi dengan Baznas setempat menggelar santunan anak yatim di rumah dinas Wali Kota Probolinggo. Hal yang sama dilaksanakan oleh Plt Bupati Timbul.
Kehadiran 200 anak yatim disambut sukacita oleh Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin bersama Ketua TP PKK Aminah Hadi, dan Sekda Kota drg. Ninik Ira Wibawati. Ia juga mengucap syukur karena di seluruh wilayah Kota Probolinggo, baik di masing-masing kelurahan, musala dan masjid melaksanakan kegiatan santunan bagi anak yatim.
“Senyuman dari anak-anak yatim apabila kita memberi hadiah, mereka merasa senang dan bahagia. Senyumannya ini akan membuahkan kebahagiaan yang luar biasa. Insyaallah apa yang diniatkan di hati akan diberikan kelancaran dan keberkahan,” tuturnya, Selasa (9/8).
Orang nomor satu di Kota Mangga ini berpesan agar kegiatan ini tidak hanya dilakukan di bulan Muharam saja. Ia menganjurkan agar masyarakat menyisihkan sedikit rejeki yang dimiliki utnuk membantu anak-anak yatim di lingkungan sekitarnya. “Membantu anak yatim tidak hanya di bulan Muharam saja, setiap hari dan setiap bulan harus menyisihkan rejeki kita yang diberikan oleh Allah SWT.
Jangan sampai kita punya pikiran kurang terus, tetapi ketika menyisihkan sedikit rejeki dan melihat senyuman mereka yang mendapatkan rejeki dari yang kita bagikan, ini adalah kebahagiaan yang tidak bisa ditukar oleh dunia dan seisinya,” tandas Habib Hadi.
Habib Hadi mengapresiasi TP PKK Kota Probolinggo memiliki kegiatan sosial yang luar biasa, dan melibatkan Baznas sehingga bisa berbagi kebahagiaan untuk anak-anak yatim. “Untuk adik-adik, mudah-mudahan bingkisan ini sesuai dengan kebutuhannya dan dapat bermanfaat. Semoga di tahun depan, bisa lebih meriah dan lebih banyak anak yatim karena membahagiakan anak yatim itu lebih baik. Mari terus menyisihkan rejeki kita untuk membantu sesama khususnya anak yatim,” pesannya.
Santunan diserahkan secara simbolis oleh wali kota bersama ketua TP PKK dan sekda. Masing-masing anak menerima santunan berupa uang senilai Rp 150 ribu dan snack sehat dari Baznas serta paket tas dan buket snack dari TP PKK. Bahkan telah disiapkan 100 paket doorprize dari Dharma Wanita Persatuan Kota Probolinggo.
“Alhamdulillah bisa membahagiakan hati anak-anak yatim. Momen 10 Muharam hanya setahun sekali, mari kita lebih semangat untuk membahagiakan hati anak-anak yatim dan orang-orang yang membutuhkan,” ungkap Ketua TP PKK Aminah Hadi usai simbolis.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Bhayangkari, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 0820, perwakilan Adhyaksa Dharma Karini Kejaksaan Negeri, perwakilan Dharmayukti Karini, Dharma Wanita Persatuan, Baznas dan sejumlah pengurus TP PKK.
Untuk memuliakan sekaligus membahagiakan anak yatim di Kabupaten Probolinggo, Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko secara bersamaan juga menyerahkan santunan kepada anak yatim di momentum 10 Muharram 1444 Hijriyah, di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo H. Ahmad Muzammil, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H. Akhmad Sruji Bahtiar, Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Probolinggo Didik Abdul Rohim dan Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Probolinggo Hj. Nurayati.
Secara keseluruhan, santunan ini diserahkan kepada 1.300 orang anak yatim se- Kabupaten Probolinggo, bantuan kaki palsu pada disabilitas, penyerahan 5000 mushaf Al-Qur’an dan bantuan dana senilai 25 juta untuk kegiatan khitanan masal dengan peserta 100 anak yang tidak mampu. Dimana bantuan ini secara simbolis diterima oleh 9 (sembilan) penerima.
Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko menyatakan sebagaimana yang dilakukan oleh Rasulullah SAW sangat mencintai anak yatim. Mengacu pada perilaku Rasulullah SAW tersebut, sebagai umat muslim patut untuk menyantuni, memelihara dan memuliakan anak yatim. “Dengan memuliakan anak yatim, Insya Allah kita akan diberikan keutamaan yakni dekat dengan Rasulullah di surga,” katanya.
Menurut Plt Bupati Timbul, pada momentum 10 Muharram bulan yang mulia dengan menyelenggarakan santunan anak yatim ini sebagai bentuk kepedulian untuk berbagi serta meringankan beban para anak yatim dan sesama yang membutuhkan. “Terlebih perekonomian mereka yang telah terdampak pandemi Covid-19. Hal ini menjadi upaya bersama untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Probolinggo,” jelasnya.
Sementara Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo H. Ahmad Muzammil menambahkan kegiatan santunan ini digelar bekerjasama dengan Korwil Bidang Pendidikan dan Kebudayaan se-Kabupaten Probolinggo yang berhak menerima santunan sebanyak 1300 anak. Untuk kegiatan saat ini, secara simbolis dihadiri 50 anak dari Korwil Bidang Dikbud Kecamatan Dringu untuk menerima santunan.
“Bantuan yang akan diserahkan ini berasal dari Baznas Kabupaten Probolinggo tidak lain adalah untuk berbagi dan meringankan terutama pada anak-anak yatim. Upaya yang dilakukan Baznas Kabupaten Probolinggo memberikan kemaslahatan untuk mengantarkan anak yatim menjadi manusia yang baik, berkesempatan, berilmu dan produktif,” tambahnya. [wap.fen]
