Perkuat Purna ASN Termasuk Salah Satu Contoh Pendidikan Berkarakter

Kota Malang, Bhirawa
Wali Kota Malang H. Sutiaji, melepas 290 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah purna tugas, saat apel rutin  bulanan  di Alun-Alun Kota Malang, Senin 17/2 kemarin.
Para ASN yang purna tugas itu,  diundang mengikuti apel rutin yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, bersama jajaran Muspida Kordinator.
Wali Kota Malang, H. Sutiaji mengutarakan, dalam apel tersebut, Pemkot Malang menghadirkan purna ASN untuk kembali menjalin silaturahmi.
“Kami akan perkuat purna ASN. Sebab, biasanya kalau sudah purna dilepas dan tidak ada komunikasi sama sekali. Kami nggak ingin seperti itu,” terang dia.
Untuk itu, ia berharap, dengan adanya penguatan ASN tersebut, bisa menjalin komunikasi kembali dengan yang sudah purna tugas. Apalagi, mereka sudah cukup lama mengabdi di Pemkot Malang.
“Hal ini juga mengajarkan kepada kita untuk menghormati orang yang lebih tua, tanpa ada batasan. Dengan cara itu secara tidak langsung, akan memberikan pendidikan karakter kepada kita semua,” papar peria yang juga seorang istadz itu.
Jalinan Komunikasi itu, tambahnya  seiring sejalan dengan program Pemkot Malang, yakni penguatan pendidikan karakter, yang sedang digalakan oleh Pemkot Malang. Karena dengan cara memperkuat pendidikan berkarakter akan tercipta masyarakat yang beradab.
“Saat ini, kami sedang melakukan penguatan pendidikan karakter kepada anak-anak. Ini menjadi salah satu contoh, yang muda menghormati yang tua,” lanjut mantan Anggota Komisi D DPRD Kota Malang itu.
Selain apel, pihaknya akan menggelar pertemuan rutin bagi para purna ASN. Ini sangat penting untuk menjalin tali silaturrahmi antara Pemkot dengan orang-orang yang pernah berjasa dan ikut mengabdi di Kota Malang.
“Nanti akan kami kumpulkan melalui paguyuban Purna ASN, yang selama ini sudah berjalan, tetapi akan kami perkuat lagi, dan jadwalnya nanti menyusul,” tandas dia.
Salah satu purna ASN yang dilepas Wali Kota Malang, adalah dr. H. Supranoto, peria yang pernah menjabat kepala dinas kesehatan ini, mengaku berterima kasih kepada Wali Kota Malang Sutiaji, karena telah diberikan penghormatan sedemikian rupa.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Pak Wali Kota yabg telah memberikan perhatian khusus bagi kami para mantan ASN. ini sangat luar biasa, kami dilepas dengan sangat terhormat, meskipun sudah tidak lagi menjadi bagian dari Pemkot Malang,”tukasnya.
Cara melepas ASN yang dilakukan oleh Wali Kota Malang itu, menjadi pertanda jika Pemkot Malang, menghargai jasa mantan ASN. Ini bagi dia dan mantan ASN lainnya menjadi sangat tersanjung, dan benar-benar dihargai.
Sementara itu, tiap bulan Pemkot Malang melapas puluhan ASN, pada bulan Januari 2020 ini, ada dua orang pejabat eselon II, yang purna tugas. Selain Supranoto, ada Drs. H. Supriyadi, mantan Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemkot Malang.
Namun demikian, dalam jajaran eselon II, ada dua jabatan kosong di Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian, karena Kepala Dinas Pertanian Sapto Prapto Santoso, di geser menggantikan Supriyadi sebagai staf ahli. 
Sejauh ini Pemkot Malang  belum melakukan assesmen, untuk menggantikan dua jabatan eselon II tersebut. Kini Dinas Pertanian di Pltkan kepada Asisten II Diah Kusuma Ayu, dan Plt. Dinas Kesehatan diberikan kepada Asisten III Winarti. [mut]

Tags: