Perpustakaan Perkuat Brand Kota Pendidikan

Rombongan Komisi X DPRRI saat berkunjung ke Kota Malang Rabu (7/2) kemarin.

Kota Malang, Bhirawa
Keberadaan perpustakaan diharapkan dapat menunjang sebutan (brand) Kota Malang sebagai Kota Pendidikan.
Demikian disampaikan Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kota Malang dr. Supranoto, M. kes, saat menerima kunjungan Komisi X DPRRI diruang sidang Balaikota setempat, Rabu (7/2) kemarin .
Menurut Supranoto, Kota Malang memiliki motto “Tribina Cita” yang artinya Malang sebagai kota pendidikan, kota industri dan juga pariwisata. Karena hal itu Pemerintah Kota Malang juga berupaya mengimbangi dengan menyediakan sarana dan prasarana pendidikan.
Salah satunya adalah keberadaan sebuah perpustakaan yang represetatif dan modern karena didukung oleh perangkat teknologi komunikasi. Pelayanan di perpustakaan Kota Malang dilakukan secara profesional dengan komitmen “pelayanan setulus hati”, ujar Supranoto.
Ia menjelaskan selama ini tercatat di UNESCO minat membaca masyarakat Indonesia hanya 0,01%. UNESCO menetapkan 1 orang membaca 2 buku, namun di Indonesia 1 buku di baca hingga 15 orang. Selain itu, Pemerintah Kota Malang juga menjalankan program 1 kelurahan memiliki 1 perpustakaan kelurahan, 1 taman baca masyarakat dan 1 pengelola arsip kelurahan. Ditambah dengan program perpustakaan keliling yang melayani lembaga pendidikan mulai paud hingga SLTA, pondok pesantren, rumah ibadah, panti asuhan, taman baca masyarakat dan lembaga permasyarakatan guna menjangkau seluruh pelosok Kota Malang.
Tentu apa saja yang sudah dilakukan ini mampu mengantarkan Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang meraih penghargaan top 99 inovasi pelayanan publik tahun 2017 dari Kemenpan RI.
Sementara itu, kehadiran DPR RI ingin bekerja sama dengan Pemerintah Kota Malang untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia. Makanya Komisi X mendatangi dan melihat dari dekat keberadaan perpustakaan umum Kota Malang.
“Kami beserta rombongan ingin meningkatkan minat baca di Indonesia dari 24% menjadi 50% pada tahun 2019, makanya kami datang dan melihat dari dekat keberadaan Perpustakaan Kota Malag,” ujar Marlinda pimpinan rombongan Komisi X DPRRi itu. Marlinda mengapresiasi upaya Komunitas Taman Baca yang ada di Kota Malang untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat membaca. [mut]

Tags: