Persiapkan Arus Mudik Lebaran, Pemkab Sidoarjo Seriusi Perbaiki Jalan

Petugas perbaikan sedang mengerjakan di Jl Tarik – Singogalih. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Dalam memberikan layanan, kenyamanan pengguna jalan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, serta memperlancar arus mudik. Pemkab Sidoarjo terus melakukan perbaikan jalan yang rusak. Perbaikan jalan rusak dengan menurunkan tim, maupun perbaikan jembatan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBM dan SDA) Sidoarjo, Ir Sunarti Setyaningsih MM mengatan, kalau pada H – 10 nanti, ada dua perbaikan jembatan yang dihentikan sementara pekerjaannya, yakni Jembatan Kebonagung dan Jembatan Tawangsari. Kedua jembatan ini pengerjaannya besar, otomatis juga menggunakan alat-alat besar, termasuk ada pemasangan box culvert.
“Arus lalu lintas di sekitar dua jembatan itu memang cukup padat. Jadi akan berhenti sementara, alat-alatnya juga akan dipinggirkan agar tak mengganggu pengguna jalan yang akan mudik Lebaran. Memang pekerjaannya belum selesai hingga Lebaran mendatang, makanya usai Lebaran terus dilakukan pembangunan lagi,” jelas Sunarti, Senin (20/5) kemarin.
Di sisi lain, pihaknya juga sudah melakukan pengerjaan yang tidak mengganggu arus lalu lintas. Ada beberapa perbaikan pemeliharaan dan untuk beberapa ruas, khususnya yang berlubang. Tujuannya, agar pengguna jalan itu aman tidak terkendala kondisi jalan. ”Adapun beberapa jalan yang sudah dilakuan perbaikan, pemeliharan maupun penambalan adalah ruas Wonocolo – Sepanjang, Ngelom – Wonocolo, termasuk juga di wilayah Sukodono arah Kletek, Kedungrejo – Wadungasri, Brigjen Katamso,” jelas Bu Naning sapaan akrabnya,
Untuk wilayah selatan perbaikan lubang telah dilakukan dengan menggunakan sistem cold milling untuk wilayah arah Telasih. Karena wilayah Bulang rusak parah, akhirnya untuk angkutan yang tonasenya besar lewat jalan yang wilayah Kepadangan arah Bulang.
“Rusakanya jalan itu akibat kendaraan yang lewat bertonase besar. Namun kini sudah kami tangani dengan menggunakan cold milling, kupasan hotmik yang digunakan kembali,” katanya.
Selain itu, kami sudah menurunkan tiga tim untuk melakukan perbaikan secara langsung dan cepat bila ada keluhan jalan rusak. Tim ini tugasnya melakukan survei lokasi terlebih dahulu, setelah itu baru dikerjakan, diantaranya penambalan yang berlubang, seperti yang ada di arah perempatan Gedangan ke barat. ”Pekerjaan swakelola itu jalan terus, tidak akan berhenti sampai pada waktu libur nanti,” pungkas Sunarti Setyaningsih. [ach]

Tags: