Persiapkan Tempat Isolasi Terpadu, Pemkot Madiun Bakal Gunakan Bangunan Sekolah

Wali Kota Madiun, Maidi melakukan peninjauan ke SDN 01 Winongo Kecamatan Manguharjo dan SDN 02 Tawangrejo Kecamatan Kartoharjo yang rencananya akan digunakan untuk tempat Isolasi Terpadu (Isoter) pasien Covid 19. [sudarno]

Kota Madiun, Bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi menegaskan, sebanyak enam bangunan SD dan SMP Negeri di Kota Madiun sudah positif tengah disiapkan untuk tempat Isolasi Terpadu (Isoter) pasien Covid 19. Rencananya, bakal menggunakan 12 bangunan sekolah baru yang ada di sekitar Puskesmas untuk dijadikan tempat Isoter.
“Ada 12 bangunan sekolah. Tapi disiapkan enam dulu. Harapannya warga yang positif Covid 19 terpantau,” kata Wali Kota seusai melakukan peninjauan ke SDN 01 Winongo, Kecamatan Manguharjo dan SDN 02 Tawangrejo, Kecamatan Kartoharjo, Kamis (29/7).
Menurut orang nomor satu di Pemkot Madiun, nantinya, keenam bangunan sekolah itu akan dijadikan sebagai tempat untuk merawat pasien kategori OTG. Diharapkan tak ada lagi warga yang menjalani Isolasi Mandiri di rumah. Bangunan sekolah yang disiapkan juga dilengkapi dengan berbagai sarana prasarana penunjang perawatan pasien.
“Insya Allah tempat ini nanti ada bed nya dan segala macam kebutuhan Isoman disediakan dulu. Kamar mandi lengkap semua. Ditunggu enam perawat yang akan memantau, makanan, vitamin dan oksigen disiapkan disini,” tegas mantan Sekda Kota Madiun menjelaskan.
Lewat tempat Isoter juga, tenaga kesehatan dimudahkan, karena tidak bolak-balik memantau satu-satu ke rumah warga yang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah. Wali Kota menambahkan, masing – masing bangunan sekolah yang dijadikan pilot project bakal menyediakan 10 ruang kelas untuk tempat Isoter. Per kelasnya bisa menampung 100 tempat tidur (TT). Untuk bed, dicukupi seluruhnya oleh Pemkot. [dar]

Tags: