Pertama di Indonesia, SMAN 1 Krembung Terapkan Physical Literasi

Kepala Sekolah SMAN 1 Krembung Sidoarjo, Suswanto saat mendampingi para siswa berolahraga dengan menggunakan peralatan fitnes. [wawan triyanto]

Surabaya, Bhirawa
Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Krembung Sidoarjo dalam waktu dekat akan menerapkan program Physical Literasi. Tujuanya adalah untuk menjaga kebugaran dan kesehatan para siswa.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Krembung, Suswanto program physical literasi sangat diperlukan para siswa, sebab mereka harus menjaga kesehatan dan kebugaran agar bisa menempuh pendidikan dengan baik.
“Rencanannya program physical literasi akan diterpakan di SMAN 1 Krembung mulai Januari tahun depan dan SMAN 1 Krembung jadi yang pertama di Indonesia menerapkan physical literasi,” kata Suswanto saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Selasa (27/12).
Untuk menunjang program tersebut, Suswanto menjelaskan bahwa SMAN yang berada Kabupaten Sidoarjo itu sudah memiliki saran dan prasarana yang cukup lengkap, mulai lapangan futsal, basket hingga beberapa peralatan fitnes.
“Nantinya para siswa masuk sekolah pukul 06.00, kemudian mereka bisa melakukan aktivitas olahraga seperti futsal, basket maupun lainnya. Kita juga sudah menyiapkan perlengkapan fitnes. Kemudian pukul 6.45 mereka akan masuk kelas untuk menerima pelajaran dari para guru,” terangnya.
Lebih lanjut Suswanto menjelaskan, kegiatan physical literasi ini agar para siswa rajin berolahraga sesuai dengan keinginannya. “Selama ini ada ‘penyakit yang tidak menular’ yaitu malas gerak. Jadi dengan program physical literasi saya berharap para siswa rajin bergerak atau olahraga untuk menjaga kesehatan dan kebugaran,” katanya.
Rencanannya program physical literasi akan secara resmi di launching pada Bulan Januari 2023. Untuk menambah wawasan kesehatan bagi para siswa maupun guru, pihak SMAN 1 Krembung akan mengundang mantan Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) sekaligus Direktur Sport Science KONI Jatim serta Direktur Badan Sains Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Menpora) Prof Toho Cholik Mutohir dan Doktor Ilmu Keolahragaan, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Muhammad Muhyi.
“Tujuan mengundang Prof Toho dan Muhyi adalah untuk memberikan pemahaman dan wawasan kepada para siswa maupun guru pentingnya menjaga kesehatan dengan berolahraga,” katanya. [wwn.why]

Tags: