Pertamina EP Cepu Janji Amankan Limbah Minyak

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Bojonegoro, Bhirawa
Pertamina EP Asset 4 “Field” Cepu, Jawa Tengah, menjanjikan akan mengamankan limbah buangan minyak mentah di lapangan sumur minyak tua di Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, agar tidak mencemari lingkungan.
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemkab Bojonegoro Tedjo Sukmono di Bojonegoro, Minggu, mengatakan sudah melakukan pertemuan dengan perwakilan Pertamina EP Asset 4 Cepu untuk membahas limbah minyak mentah di kawasan lapangan sumur minyak tua beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan itu, menurut dia, Pertamina Asset 4 Cepu segera melakukan penataan lingkungan bendungan-bendungan di kawasan lapangan sumur minyak tua di daerahnya. “Fungsi bendungan untuk menahan agar limbah minyak mentah yang ada di parit-parit dan sungai di sekitar lapangan sumur minyak tidak turun masuk Bengawan Solo,” jelasnya.
Menurut dia, kalau limbah minyak mentah yang berada di sekitar kawasan lapangan sumur minyak tua tersebut masuk ke sungai terpanjang di Jawa di daerahnya, akan menimbulkan permasalahan lingkungan. “Kemarau ini saja ada limbah minyak yang masuk ke Bengawan Solo, apalagi kalau datang musim hujan,” tuturnya, Minggu (9/11).
Ia menegaskan pihaknya akan melakukan pengawasan penataan lingkungan kawasan lapangan sumur minyak tua di Desa Mbeji, Hargomulyo dan Wonocolo, Kecamatan Kedewan, yang masuk wilayah kuasa pertambangan Pertamina EP Asset 4 Cepu. “Kami juga melaporkan ke kepolisian resor (polres) soal terjadinya pencemaran lingkungan di kawasan sumur minyak itu,” ujarnya.
Ia menambahkan keberadaan penambangan sumur minyak tua di daerahnya tersebut tidak hanya mengakibatkan pencemaran limbah minyak mentah, tetapi juga menimbulkan ancaman bahaya longsor. “Ancaman bahaya longsor terjadi karena banyak investor yang membuka tapak sumur minyak baru dengan menggusur bukit,” jelasnya.
Data yang diperoleh, di Desa Mbeji, Hargomulyo, dan Wonocolo, Kecamatan Kedewan, terdapat 110 sumur minyak yang dibawah pengelolaan KUD Sumber Pangan dan 114 sumur minyak KUD Usaha Jaya Bersama.
Sesuai laporan KUD, produksi sumur minyak di daerah setempat rata-rata sekitar 240 ribu barel/hari, yang kemudian disetorkan ke Pertamina Asset 4 Cepu, dan sebagian kecil disuling secara tradisional oleh penambang untuk dijadikan bahan bakar minyak (BBM). [bas,ant]

Tags: