Perusahaan Penyedia Layanan Teknologi Bosch Resmikan Kantor di Surabaya

Managing Director Bosch di Indonesia, Andrew Powell saat mencoba salah satu produk Bosch berupa motor simulation bersama President Director Bosch in South East Asia, Martin Hayes, Wakil Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Prof. Dr. Ketut Buda Artana, ST. M.Sc, Direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Dr Zainal Arief, ST MT, Kamis (28/2). [Achmad tauriq/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Bosch, perusahaan penyedia layanan dan teknologi global terkemuka telah meresmikan kantor cabang berkonsep baru di Surabaya yang dirancang khusus untuk mendorong kreativitas dan inovasi di kalangan akademisi, mahasiswa dan komunitas digital.
Kantor cabang baru ini nantinya berfungsi sebagai sentra kolaborasi di bidang konektivitas, untuk itu telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) untuk menumbuhkan kreativitas dan semangat inovasi di kalangan digital native.
Managing Director Bosch di Indonesia, Andrew Powell saat dikonfirmasi Bhirawa di sela-sela acara peresmian Kantor Cabang barunya di jalan Diponegoro Surabaya, Kamis (28/2) kemarin mengungkapkan hari ini pihaknya tidak hanya meresmikan kantor cabang atau sebuah sentra pengalaman untuk customer, tapi juga meluncurkan sebuah fasilitas inovasi untuk kemitraan dan promosi.
“Sebagai pemimpin di bidang inovasi, Bosch bertekad untuk membangun perubahan di pasar, baik di bidang teknologi maupun bisnis, dan mempertahankan fokus strategis kami pada bidang konektivitas. Kantor cabang ini tidak hanya bertujuan memperluas jangkauan perusahaan dalam menyediakan produk, layanan, dan solusi yang meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga mempertemukan keahlian dan kemampuan loT Bosch dengan para digital natives muda di Surabaya dan bahkan Indonesia,” terangnya.
Andrew Powell menambahkan Bosch percaya dengan pengalaman perusahaan selama 133 tahun, kompetensi serta kapabilitas, baik pada bidang hardware, software, layanan serta solusi dapat membuat perubahan yang positif untuk komunitas, kota dan negara Indonesia. “Apa yang kami lakukan sebagai sebuah perusahaan selaras dengan cita-cita Surabaya untuk menjadi kota metropolitan yang pintar,” ujarnya.
Untuk itu Andrew berharap, kantor cabang baru yang menyediakan fasilitas co-working space, innovation simulation, incubation pod serta gamification center ini bisa dimanfaatkan oleh para mahasiswa maupun pelajar SMK di Surabaya. “Kami berharap dapat mendukung para pemuda untuk mengubah ide-ide mereka menjadi solusi kreatif untuk masa depan,” imbuhnya.
Sementara dengan berkolaborasi akademik bersama Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) guna menumbuhkan kreativitas dan semangat inovasi dikalangan talenta muda.
“Kami sangat antusias dan ingin segera merealisasikan kolaborasi ITS dengan Bosch. Dengan dukungan para ahli bidang teknologi yang bekerja dl Bosch, kami optimistis nota kesepahaman ini bisa mendorong lahirnya start-up baru. Inilah salah satu cara Institusi kami mewujudkan transformasi digital terutama di bidang loT. Kolaborasl dengan Bosch juga menjadi gambaran bagaimana ITS menggabungkan penelitan berbasls keilmuan dengan praktik penerapannya,” jelas Wakil Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Prof. Dr. Ketut Buda Artana, ST. M.Sc.
Adapun kerja sama yang telah ditandatangani ini melingkupi, penyediaan co-working space, incubation pod, innovation simulation lab dan gamification zone oleh Bosch kepada universitas untuk pengembangan gagasan dan inovasi.
Sesi barbagi pengetahuan bersama universitas yang berfokus pada area Mobility Solutions, Industry 4.0 dan Connected Solutions serta penyelenggaraan berbagai promosi dan aktivitas bersama untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong mahasiswa agar memanfaatkan sentra inovasi ini. [riq]

Tags: