Pemilik PT Jasalindo Armand Van Kempen saat mencoba permainan flying board di pusat wahana aneka wisata laut Pasir Putih Situbondo Watersport. [sawawi]
Terus Bersolek, Menambah Wahana Rumah Apung dan Flying Board
Kab Situbondo, Bhirawa
Kabupaten Situbondo terus bersolek menyambut tahun kunjungan wisata atau Visit Situbondo Years 2019. Berbagai obyek wisata sudah banyak yang diperbaiki dan ditambah fasilitasnya. Salah satu yang menjadi andalannya adalah obyek wisata bahari di Pasir Putih.
Perusahaan Daerah (Perusda) Pasir Putih merupakan salah satu pengelola wisata plat merah di pantai Pasir Putih Situbondo. Agar wisata laut Pasir Putih ini kedepan tetap dilirik para wisatawan, BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) Pasir Putih mulai mengembangkan usaha bisnis pariwisata yang lebih lengkap dengan mengandeng investor handal, PT Jasalindo.
Perusahaan ini mulai mendirikan pusat permainan Pasir Putih Situbondo Water Sport. Pusat permainan ini mulai mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari para wisatawan domestik maupun mancanegara yang telah berkunjung ke obyek wisata tersebut.
Menurut Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, realisasi pembangunan Pasir Putih Situbondo Water Sport sebagai langkah awal untuk memantapkan diri menjadi daerah jujukan para wisatawan Tanah Air ke Pasir Putih Situbondo.
Kehadiran wahana water sport di kawasan wisata bahari Pasir Putih ini, aku Bupati Dadang, juga untuk menyambut tahun kunjungan wisata 2019. “Ini merupakan satu rangkaian untuk mensukseskan program Visit Situbondo Years 2019 mendatang,” kata Bupati dua periode itu.
Masih kata Bupati Dadang, untuk mendukung keseriusan program Visit Situbondo Years 2019, dirinya bersama jajaran Forkopimda melakukan uji coba wahana water sport tersebut. Selain Bupati Dadang, ikut serta Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo Syaifullah dan Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono.
Mereka menjadi peserta pertama dalam permainan flying board (terbang dengan alat khusus) saat mengunjungi pembangunan wahana permainan laut Pasir Putih Situbondo Watersport. “Sangat luar biasa permainan flying board ini,” puji Bupati Dadang.
Bupati Dadang mengatakan, uji coba flying board mendapatkan animo luar biasa dari pengunjung di bibir laut Pasir Putih. Para pengunjung ikut menyaksikan permainan flying board, jet ski dan wahana permainan laut lainnya. “Saya berharap menjelang tahun baru 2019, wahana permainan laut Pasir Putih Situbondo Watersport ini sudah bisa dibuka untuk umum,” harap Bupati Dadang.
Direktur Perusda Pasir Putih Situbondo Danial Maulana menjelaskan, Pasir Putih Situbondo Watersport ini dibuat untuk memperindah pemandangan bawah laut Pasir Putih Situbondo. Untuk itu, kata Danial, pihaknya akan menenggelamkan patung-patung kuda di kedalaman laut 6 meter.
Nantinya setelah patung ada di dasar laut sekitar 1- 2 tahun, ujar dia, stik terumbu karang akan ditempelkan dengan patung-patung kuda tersebut. “Jika nanti terumbu karang tumbuh maka habitat ikan laut akan berkumpul dan bermain di satu tempat tersebut,” papar Danial.
Sementara itu, Armand Van Kempen, pemilik PT Jasalindo sebagai mitra kerja Perusda Pasir Putih menambahkan, pihaknya juga membangun kamar-kamar yang dibangun diatas kapal tongkang dengan menggunakan peti kemas, dan akan digunakan untuk para atlet nasional maupun internasional saat berlatih menyelam maupun berlatih renang dikawasan kebanggaan masyarakat Kota Bumi Salawat Nariyah tersebut.
Saat ini, terang Armand, pihaknya sudah mempersiapkan fasilitas penunjang lain seperti rumah apung yang berjarak sekitar 700 meter dengan daratan. “Adanya pembangunan dermaga yang menuju ke rumah apung itu akan menambah indahnya kawasan pusat permainan di Pasir Putih,” jelasnya.
Armand memastikan wahana permainan laut Pasir Putih Situbondo Watersport dibuat dengan suasana yang nyaman sesuai selera pengunjung. Disini pula, urai Armand, akan dibanguan kawasan yang berbeda dengan wahana permainan laut seperti di Bali maupun daerah wisata lain di Indonesia.
“Wahana permainan laut Pasir Putih Situbondo Watersport ini akan kami bangun dengan desain yang sangat indah. Yang jelas nuansanya berbeda dengan wahana permainan laut yang sudah ada diberbagai daerah di Tanah Air,” pungkas Armand. [sawawi]
