Tampak Paslon Rijanto-Marhaenis nomor urut 1 dan Paslon Rini-Santoso nomor urut 2 bersama Forkopimda saat melepaskan burung dara sebagai tanda siap melaksanakan Pilkada Damai di Kabupaten Blitar usai mengundi nomor urut di Kantor KPU Kabupaten Blitar, Kamis (24/9). [Hartono/Bhirawa]
Blitar, Bhirawa
Petahana yang akan bersaing di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota dan Kabupaten Blitar memiliki nomor urut yang berbeda usai mengikuti pengundian nomor urut yang diikuti empat Calon Kepala Daerah di Kota dan Kabupaten Blitar, Kamis (24/9).
Pada pengundian nomor urut Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar di Kantor KPU Kabupaten Blitar yang dimulai pada pukul 10.00 WIB, Kamis (24/9), diawali dengan mengambil urutan pengambilan nomor urut, Petahana Rijanto-Marhaenis Urip Widodo (RIDO) yang diusung PDIP, Partai Gerindra, Partrai Golkar, Partai NasDem, Partai Demokrat dan PPP mendapatkan nomor urut 1 yang diambil langsung oleh Calon Bupati Rijanto.
Kemudian pasangan Rini Syarifah-Rahmat Santoso yang diusung PKB, PAN dan PKS mendapatkan nomor usrut 2, dimana dalam proses membuka nomor urut secara bersama-sama yang dipandu langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Blitar, Hadi Santoso.
“Alhamdulillah kami dapat nomor 1, ini adalah nomor keberuntungan. Artinya, satu kali lagi kami akan mengabdikan diri kepada masyarakat Kabupaten Blitar. Semoga atas kehendak Allah cita-cita kita bakal terwujud. Bersama-sama kita wujudkan kemenangan untuk Kabupaten Blitar yang maju dan berdaya saing,” kata Rijanto.
Secara terpisah pandangan Calon Bupati Rini Syarifah yang berpasangan dengan Rahmat Santoso dengan memiliki nomor urut 2, menilai nomor urut bukanlah hal yang penting. Baginya yang terpenting adalah menang di Pilkada Kabupaten Blitar dan menyejahterakan masyarakat melalui perubahan.
“Nomor itu bagi kami tidak penting, yang terpenting target kita menang dan membawa perubahan untuk Kabupaten Blitar,” terang Rini Syarifah.
Sementara hasil pengundian Nomor Urut di KPU Kota Blitar yang dimulai pada pukul 13.00 WIB di Hall Hotel Puri Perdana Kota Blitar, petahana Santoso-Tjujuk Sunario dengan slogan Satrio yang diusung diusung 5 Partai Politik (Parpol) diantaranya PDIP, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Hanura dan PPP denta dengan Parpol pendukungnya yakni PSI, PBB, Perindo dan Partai Garuda mendapatkan nomor urut 2, dan pasangan Henry Pradipta Anwar-Yasin Hermanto yang diusung oleh PKB, Partai Golkar dan PKS serta dengan partai pendukung seperti Partai Berkarya, Perindo, Garuda dan PBB mendapatkan nomor urut 1.
“Hasil Rapat Pleno Terbuka, paslon Hendry-Yasin mendapat nomor urut satu, dan paslon Santoso-Tjujuk mendapat nomor urut dua. Pada tahapan pengundian nomor urut ini juga mendapatkan pengamanan ketat dari Kepolisian serta disaksikan oleh Forkopimda dengan menerapkan protokol kesehatan,” kata Ketua KPU Kota Blitar, Choirul Umam. [htn]
