Petani- Pedagang Kabupaten Bojonegoro Keluhkan Turunnya Harga Cabai

Bojonegoro, Bhirawa Harga cabai di pasar tradisional Bojonegoro mengalami penurunan semenjak terjadinya penyebaran wabah Pandemik Corona atauCovid-19. Hal itu dialami, petani dan pedagang cabai mengeluh lantaran sepi pembeli. Rata-rata omzet para pedagang dan petani cabai tersebut turun lebih dari 50 persen.
Sukijan salah satu petani cabai asal Desa Sumberwangi, Kecamatan Kanor Bojonegoro mengaku pandemi Covid-19 ini sangat berdampak, Sebab saat ini merupakan musim panen, namun harga cabai merah merosot hingga Rp 5 ribu per kilogramnya.
“ Sebelumnya, harga cabai perkilonya laku mulai Rp 10 sampai Rp 12 ribu per kilonganya,” ujarnya.
Untuk penjualan di Pasar Agrobis Babat Lamongan, Slamet mengatakan, membawa puluhan kilogram cabai merah yang hendak dijual di Pasar itu, banyak pembeli yang saat ini justru membeli sedikit cabai merah.
Waktu penjualannya tidak pasti, terkadang pagi dan siang hari. Namun supaya barang dagangannya ini laku terjual, Dirinya rela pulang hingga larut malam. Berharap petang sampai malam hari ada pembeli yang menghampiri.
“ Jika barang dagangannya ini tidak habis terjual, maka barang dagangannya ini dioper ke teman seprofesinya dengan kompromi harga,” keluhnya.
Sulastri, salah satu pedagang komoditas di Pasar Kota mengatakan, turunnya harga semua jenis cabai akibat pasokan dari petani banyak, disisi lain daya beli masyarakat menurun.
“ Sekarang harganya (cabai) merosot turun, karena jarang ada yang membeli semenjak ada virus corona,” katanya, kemarin (15/4).
Menurutnya, kedatangan pengunjung ke pasar juga semakin berkurang sejak diberlakukannya imbauan berdiam diri di rumah. Selain itu dibatasinya jam aktifitas mulai 06.00 wib sampai 14.30 wib.
Sulastri menyebutkan, harga cabai jenis rawit yang sering dikonsumsi masyarakat itu kini harganya merosot, saat ini harga cabai jenis tersebut hanya Rp28.000 per kilogram.
“ Harga cabai rawit turun derastis, pekan ini harga cabai untuk jenis rawit anjlok Rp12.000, dari Rp 40.000 menjadi Rp28.000 per kilogram,” jelasnya.
Dilanjutkan, penurunan harga cabai ini cukup signifikan dari dua pekan ini. “ Meski nominal penurunannya tidak banyak, tapi komoditi jenis cabai harganya terus merosot,” paparnya. [bas]

Tags: