Petenis Meja HCYS Surabaya Dominasi Juara di Porprov

5-porprov tenis mejaBanyuwangi, Bhirawa
Cabang olahraga (cabor) tenis meja Porprov V Banyuwangi  sudah berakhir, hasilnya petenis meja asal klub HCYS Surabaya yang tersebar di beberapa kabupaten/kota berhasil mendominasi juara. Dari tujuh medali yang diperebutkan para atlet HCYS meraih lima emas, dua perak dan dua perunggu.
Lima emas atlet HCYS Surabaya direbut dari tunggal putra atas nama M Ardha Yudha yang memperkuat Kota Kediri. Di tunggal putri medali emas direbut atlet Surabaya yang juga asal klub HCYS, Aisyah Farah. Emas ganda putri kembali diraih Asiyah yang berpasangan dengan Alfiah. Disusul emas ganda campuran juga atas nama Aisyah berpasangan dengan Krisna.
Medali emas di nomor beregu putri diraih atlet Surabaya , ketiga atlet juga binaan HCIYS. Selain Aisyah dan Alvia juga diperkuat Vivi, “Hanya ganda putra yang lepas di raih Kota Malang bukan pemain HCYS. Beregu putra sebenarnya juga ada atlet binaan HCYS, tapi tidak semua, ” ucap Hadiyudo, pembina klub HCYS.
Selama ini, klub HCYS Surabaya memang membina atlet dari semua daerah bukan hanya Jawa Timur, “Karena even Porprov mereka kembali ke daerah untuk memperkuat daerah masing-masing, ” ujar mantan atlet peraih medali emas SEA Games ini.
Selain medali emas, atlet binaan HCYS juga mendulang dua perak masing-masing  di tunggal putri atas nama Alvia asal Surabaya. Disusul perak beregu putri direbut kontingen Kabupaten Pasuruan yang diperkuat dua pemain HCYS, putri dan Tata, “Selama setahun terakhir kita memang menaruh atlet kami di HCYS, ” ujar Eliyas Mustaqim.
Diakui Eli, panggilan akrabnya, sejak Gudang Garam Kediri  tidak lagi membina tenis meja, klub HCYS menjadi tumpuan pembinaan atlet, khususnya di Jawa Timur, “Mudah-mudahan ke depan di Kabupaten Pasuruan juga sudah klub seperti di HCYS. Ini sudah mulai kita rintis bagaimana pola manajemen maupun latihan atletnya, ” ucapnya.
Kabupaten Pasuruan sendiri baru pertama kali berhasil meraih medali di ajang Porprov yang sudah digelar lima kali ini dengan torehan 1 perak dan dua perunggu, “Ada setahun yang kita titipkan di HCYS  ada juga yang lebih, hasil sudah maksimal ini pertama kali Kabupaten Pasuruan bisa dapat medali Porpov, ” ujar Furqon, Ketua PTMSI Kabupaten Pasuruan. [wwn]

Tags: