Petrokimia Gresik Gelar Seminar Public Relation Transformation in Disruption Era

Gresik, Bhirawa
Seminar kehumasan usai peluncuran buku, di tempat yang sama, PG juga menggelar seminar kehumasan dengan tema “Public Relation Transformation in Disruption Era” dengan narasumber Wisnu Nugroho (Editor in Chief kompas.com) dan Muhammad David (Senior Analyst Digital
Intelligence of Edelmen Indonesia).
Direktur Utama PG Nugroho Christijanto menyatakan, bahwa seminar ini dimaksudkan untuk menyikapi pesatnya perkembangan teknologi digital kontemporer dan pengaruhnya terhadap profesi kehumasan.
Karena perkembangan teknologi digital telah banyak merubah strategi dan teknik bekerja hampir seluruh profesi yang ada, termasuk kehumasan (public relation).
Dalam kegiatan ini, PG mengundang praktisi kehumasan dari perusahaan BUMN yang ada di Jawa Timur (Jatim), BUMD Jatim, pemerintah daerah (Gresik, Surabaya, dan Jatim), Pupuk
Indonesia dan Petrokimia Gresik group, serta pengurus Forum Humas (FH) BUMN pusat dan FH BUMN/D Jatim.
Aspek kehumasan saat ini, menjadi sangat relevan di tengah perkembangan teknologi digital. Kehumasan saat ini juga menjadi salah satu pendekatan atau strategi dalam menjalankan
aktivitas pemasaran. Sehingga perusahaan merasa perlu mendalami aspek kehumasan sebagai salah satu pendekatan strategis.
“Perusahaan juga mempersiapkan strategi kehumasan yang baik untuk mempromosikan destinasi Solusi Agroindustri, karena dampak dari penyebaran informasi di dunia digital saat
ini sudah sangat luas dan masif, maka kami juga menaruh perhatian serius di sini,” ujar
Nugroho. Aplikasi digital majalah internal perusahaan (Majalah GEMA). Melalui aplikasi ini, karyawan dan keluarga dapat menikmati sajian informasi mengenai perusahaan melalui gawai pintarnya (android maupun IOS).
Sejak 2014, perusahaan telah memiliki majalah internal berbasis digital (bentuk PDF yang disebar via email dan website), namun belum dalam bentuk aplikasi. Sedangkan Majalah
GEMA 4.0 memiliki fitur Like dan kolom komentar (interaktif) pada setiap beritanya.
Keberadaan aplikasi digital majalah internal bukan untuk menghilangkan majalah dalam bentuk cetak. Namun sebagai pelengkap atas bagaimana cara
perusahaan menyajikan media miliknya.
Ditambahkan Nugroho Christijanto, bahwa pada saat ini kami merasakan bahwa penyampaian pesan secara digital jauh lebih efektif. Mampu menjangkau karyawan generasi millenial di perusahaan, yang saat ini jumlahnya sudah hampir mencapai 50 persen. kim

Tags: