Rosidi-kiri-tersangka-curanmor.
Polrestabes Surabaya, Bhirawa
Polrestabes Surabaya berhasil mengamankan Rosidi (20), pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Surabaya. Pemuda pengangguran ini berhasil mencuri motor dari berbagai Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Kota Surabaya dengan modus mengaku sebagai anggota polisi.
Bermodalkan kartu pengenal dan berperawakan tegak layaknya seorang polisi, Rosidi berhasil melayangkan aksinya di berbagai wilayah Surabaya. Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya AKP Agung Widoyoko mengatakan tersangka memanfaatkan kenekatannya yang menyamar sebagai anggota polisi untuk mengelabui korbannya.
Tak hanya menyaru sebagai polisi, lanjut Agung, tersangka juga mengaku-ngaku sebagai wartawan. Bahkan tersangka selalu membawa tanda pengenal agar lebih meyakinkan korbannya, dan sekaligu sebagai langkah untuk meloloskan aksinya.
“Untuk lebih meyakinkan para korbannya, tersangka selalu memberi nomor handphone miliknya kepada korban agar benar dianggap sebagai aparat polisi,” kata AKP Agung Widoyoko, Selasa (1/5).
Untuk modus sebagai wartawan, sambung Agung, tersangka ini berpura-pura meminjam motor korbannya dengan berbagai alasan. Setelah dirasa cukup aman dan korban lengah, barulah kendaraan bermotor korban dibawa lari tersangka. “Korbannya rata-rata adalah perempuan. Tersangka mencuri motor milik korban saat korban sedang lengah,” jelasnya.
Agung menambahkan, tersangka mengaku telah melakukan aksinya sejak 2017 lalu di berbagai TKP. Dari Laporan Polisi (LP), di antaranya tersangka melakukan aksinya di Jl Kejawan Lor Batu Surabaya , Jl Genteng Kali Surabaya dan Jl Ngaglik depan Toko Megas Surabaya.
Dari tangan tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti motor Honda Vario Nopol L 6792 NI. “Kami akan kembangkan kasus pencurian kendaraan bermotor yang dilakukan tersangka Rosidi,” pungkas Agung. [bed]
