Petugas Sensus Penduduk Kota Malang Pakai APD Lengkap

Petugas Sensus sedang melakukan pendataan ke rumah warga.

Kota Malang, Bhirawa
Pelaksanaan sensus penduduk yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) tahun ini berbeda lantaran digelar di tengah pandemi Covid-19.

Petugas sensus yang bertugas, melakukan pendataan di rumah warga pun menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, mulai dari masker, face shield, dan sarung tangan.

Salah satunya kegiatan sensus penduduk di kawasan RT 09 RW 01, Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Sebelum mendatangi rumah warga, petugas sensus terlebih dahulu mendatangi ketua RT.

“Kami harus memastikan pakai alat pelindung diri demi keselamatan diri sendiri dan warga yang kita survei,”kata Elismawati, Kamis (3/9/) kemarin.

Terlebih dahulu petugas survei mendatangi RT dahulu mengetahui keberadaan penduduk secara pasti di wilayah tersebut.

Dengan begitu, petugas sensus benar-benar mendatangi warga yang berdomisili dan menetap di suatu wilayah.

“Kalau sensus sebelumnya kita langsung door to door ke rumah warga, tetapi sekarang kita datangi dulu ketua RT-nya untuk konfirmasi keberadaan penduduk di suatu wilayah,” ujarnya.

Elis mengungkapkan, setiap petugas ditarget melakukan survei untuk 350 KK. Selama sehari, Elis bisa melakukan survei warga satu RT.

“Kebetulan saya mendapat tugas untuk melakukan survei penduduk di RW 01 Kelurahan Kauman untuk warga RT 01 hingga RT 10,” kata dia.

Sementara Ketua RT 09 RW 01 Kelurahan Kauman, Sumarni mengaku siap memberikan seluruh data warga yang tinggal di wilayahnya.

Selain pendataan penduduk asli, Ketua RT juga membantu petugas sensus melakukan pendataan untuk warga pendatang.

“Di daerah saya banyak pendatang dari luar Jawa seperti Kalimantan dan Flores. Kami membantu petugas untuk melalukan survei pada warga pendatang itu. Meskipun mereka tidak berada di daerah asli, tetap bisa terdata melalui survei penduduk,” pungkasnya. [mut]

Tags: