PGN Siap Jadi Partner Pemkot Surabaya

Krisdyan Widagdo

Krisdyan Widagdo

2.000 Sambungan Gas Rumah Tangga Terealisasi 2015
Surabaya, Bhirawa
Perusahaan Gas Negara (PGN) siap menjadi partner Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam hal pengadaan gas untuk rumah tangga di kota Surabaya. Jika tidak ada kendala ada 2.000 sambungan gas rumah tangga yang akan terealisasi di tahun 2015.
Hal ini ditegaskan oleh Manager Humas PGN Strategic Business Unit (SBU) Wilayah Distribusi II Jatim, Krisdyan Widagdo dimana Kota Surabaya bakal mendapatkan ribuan saluran pipa gas bumi untuk perkotaan melalui program dari kementerian ESDM.
Krisdyan mengaku siap dalam menjadi partner kementerian ESDM dan Pemkot Surabaya. ‘’Pada prinsipnya kami siap jadi partner kementerian ESDM dan Pemkot Surabaya dalam program sambungan gas rumah tangga,’’ ujar pria yang akrab dipanggil Dodo ini ketika dikonfirmasi Rabu (24/6).
Dodo menambahkan untuk program dari kementerian ESDM ada sekitar 24.000 sambungan yang terbagi kedalam 3 cluster yang masing-masing cluster terdapat 8.000 sambungan dan bakal terealisasi tahun depan.
‘’Kalau yang sekitar 2.000 sambungan bakal bisa tereaslisasi tahun ini, dan progresnya sudah sekitar 60 persen proses konstruksinya. Karena ini program dari PGN sendiri, namun untuk yang dari Kementerian ESDM baru bisa terealisasi tahu 2016 karena itu bersumber dari APBN 2016.” papar Dodo.
Sementara itu, untuk kawasan-kawasan yang akan mendapat bantuan pemasangan sambungan pipa gas gratis, kata Dodo yakni, Bratang, Ngagel, Medokan, Pandugo dan Wonorejo masing-masing 8.000.
Sedangkan Urip Sumoharjo, Kartini dan Grudo 200 sambungan, Kampung Lontong Banyu Urip 300. Beberapa kawasan pemukiman padat juga mendapat pemasangan sambungan pipa gas alam gratis. Diantaranya, Kampung Malang, Wonorejo serta Manukan.
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini sebelumnya mengatakan, pihaknya telah mengajukan permintaan secara khusus kepada kementrian ESDM terkait sambungan gas.
‘’Pemasangannya yang jelas tahun ini, karena Pak Menteri (Menteri ESDM) sudah bilang kalau sudah ada uangnya. Itu jumlahnya sekitar 7.300 yang saya minta sendiri ke pak menteri.’’ kata Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini kepada wartawan diruang kerjanya belum lama ini.
Risma, beralasan bahwa, dengan adanya pemasangan sambungan pipa gas ini akan meringankan biaya masyarakat saat memasak karena biaya untuk gas lebih hemat.
‘’Sudah terbukti di Kampung Lontong yang beberapa sudah menggunakan itu,’’ papar dia. Risma juga mengatakan bahwa untuk pelaksanaannya pihaknya telah bekerja sama dengan pihak PGN untuk mengatur bagaimana pengoperasiannya dilapangan nantinya.
‘’Saya sudah berkomunikasi dengan pihak PGN, bagaimana pelaksanaannya nanti,’’ pungkas Risma. [dre]

Rate this article!
Tags: