Pilgub Jatim, Rekom Demokrat Dikabarkan Jatuh ke Khofifah

(Partai Golkar Tunggu Tiga Calon Wagub)
PD Jatim, Bhirawa
Setelah Partai Golkar memastikan mengusung Mensos RI Khofifah Indar Parawansa dalam Pilgub Jatim 2018, kini giliran Partai Demokrat juga memastikan langkah politisnya. Kabarnya, Ketum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut-sebut  telah menandatangani rekom yang ditujukan pada Khofifah, Rabu (4/10).
Terlepas dari itu semua, tanda-tanda Partai Demokrat akan mengusung Khofifah sudah tercium pasca DPD Partai Demokrat Jatim atas instruksi DPP membuka kembali pendaftaran tahap dua yang ditutup resmi pada 30 September 2017. Saat pendaftaran tahap dua itu, tim sukses Khofifah yang daftar ke DPD Partai Demokrat, Sabtu malam (30/9) atau saat injury time.
Terpisah, Sekretaris DPD PD Jatim Renville Antonio yang diklarifikasi soal rekom tersebut mengaku tidak tahu menahu. Renville  mengaku kemarin posisinya ada di Singapura untuk mengantar ibunya berobat. ”Waduh saya tidak tahu. Sekarang posisi saya di Singapura ngantarkan ibu berobat,”tegas pria yang juga Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim saat dihubungi lewat telepon genggamnya, Rabu (4/10).
Sementara itu, Ketua DPC PD Kota Surabaya Ratih Retnowati yang diklarifikasi terkait turunya rekom Partai Demokrat untuk Khofifah juga mengaku tidak tahu  menahu. Namun pihaknya mendengar selentingan DPP dalam Pilgub Jatim 2018 nanti memang akan merekom Khofifah sebagai Cagub Jatim 2018.
”Kebetulan mulai kemarin saya di Madiun. Jadi saya tidak tahu pastinya kabar tersebut. Namun saya sempat dengar selentingan seperti itu,”papar wanita yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya ini.
Tunggu Rekomendasi Calon
Setelah Mensos RI Khofifah Indar Parawansa memutuskan maju Pilgub Jatim 2018, sejumlah partai langsung mengambil sikap. Bahkan DPP Partai Golkar telah memutuskan mengusung Khofifah dalam pertarungan Pilgub Jatim dan surat rekomendasi tersebut sudah ditandatanggani Ketum Golkar Setya Novanto (Setnov). Sementara itu Partai Gerindra menegaskan akan memutuskan calon yang akan diusung di Pilgub Jatim saat injury time.
Sekjen DPD Partai Golkar Idrus Marham menegaskan keputusan mengusung Khofifah sudah final. Kini Partai Golkar sudah tidak lagi pada posisi membahas calon, tapi sudah pada tahap mengambil langkah-langkah strategis untuk memastikan Khofifah bisa memenangkan Pilgub Jatim 2018. Sedangkan terkait posisi wakil gubernur, Golkar menyerahkannya kepada Khofifah dan meminta untuk merekomendasikan tiga calon wakil gubernur untuk dibicarakan secara bersama.
Sementara itu terkait partai koalisi, Idrus Marham mengatakan saat ini sudah terdapat 2 partai yang selama ini intens berbicara soal peluang mengusung Khofifah Yakni Partai NasDem dan Partai Hanura.   “Yang pasti terkait cagub Jatim, Partai Golkar sudah memastikan diri untuk mengusung Bu Khofifah. Begitu juga dengan partai koalisi, untuk sementara kita merangkul Partai NaDdem dan Hanura,”tegasnya, Rabu (4/10).
Sementara itu di tempat yang lain Waketum Partai Gerindra Fadli Zon menyampaikan DPP Partai Gerindra akan memunculkan calon Gubernur Jatim di menit-menit akhir seperti halnya pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilgub DKI Jakarta dan terbukti ampuh memenangkan pemilihan.
Politisi yang duduk sebagai Wakil Ketua DPR saat dialog dengan Wakil DPC Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) se-Jatim di Sigit Haryo Wibisono (SHW) Center Surabaya mengatakan, Partai Gerindra tidak mempermasalahkan jika partai lain sudah memunculkan nama calon. Seperti PKB mengusung Gus Ipul dan Golkar berlabuh ke Khofifah, dikarenakan saat ini Partai Gerindra masih mengeksplorasi sejumlah kandidat cagub dan tidak terburu-buru dalam menentukan calon. [cty]

Tags: