Muhammad Qosim
Wakil Bupati Kabupaten Gresik Muhammad Qosim beserta istri, Zumrotusholihah mulai Selasa (23/9) dini hari kemarin telah terbang ke Tanah suci untuk menunaikan ibadah haji. Selama berhaji, jalannya pemerintahan dipastikan tidak ada masalah alias tetap terkendali dan lancara karena sudah ada koordinasi dengan Bupati Gresik dan pejabat terkait.
Orang nomor dua di Kabupaten Gresik ini sengaja menunaikan rukun Islam kelima ini secara reguler. Pria kelahiran 21 Maret 1958 ini tak tertarik untuk memilih ibadah haji plus yang mahal meski secara finansial mampu.
” Saya lebih suka memilih ibadah haji secara reguler, tanpa berpikir fasilitas karena lebih merakyat. Sebab kita di Tanah Suci tujuan kita beribadah. Jadi di mata Allah sama, tidak ada bedanya berhaji regular dan haji plus yang banyak fasilitas dan mahal,” kata Qosim yang sudah memiliki dua cucu ini pada Bhirawa di Asrama Haji Sukolilo sesaat sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Selain itu, Qosim yang pernah menjabat di Balitbang Kab Gresik ini berharap setelah berangkat haji kehidupannya semakin berkualitas, baik dalam sisi religi dan pekerjaan. “Saya juga berharap Kabupaten Gresik dan warganya makin sejahtera,” katanya.
Diceritakannya dia mendaftar haji sejak 2008 dan baru bisa berangkat pada 2014 ini. Artinya lebih 6 tahun dia menunggu untuk bisa datang ke rumah Allah. Dia merasa bersyukur akhirnya bisa ke Tanah Suci dalam kondisi fisik masih sehat.
” Saya di Tanah Suci hanya 21 hari saja, jadi berangkat ikut gelombang dua dan pulangnya nanti ikut gelombang pertama,” imbuh Qosim yang mempunyai empat orang anak.
Karir Qosim di bidang pemerintahan di Kabupaten Gresik dimulai pada 2001 sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gresik, Pada 2007 menjadi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Gresik, Asisten Administrasi Pemerintahan Umum pada Kantor Sekretariat Pemerintah Kabupaten Gresik pada 2009 dan saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Gresik periode 2010 – 2015. [geh]
