Pj Bupati Lamongan : NKRI Jadi Harga Mati

apel3Lamongan, Bhirawa
Pj. Bupati Lamongan Dr. Ir. H. Wahid Wahyudi, MT, menegasakan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan harga mati. “Untuk itu kita semua sebagai warga negara harus mempertahankan NKRI sampai kapan pun,” tegas Wahid.
Penegasan tersebut disampaikan saat menjadi nara sumber pada seminar regional dan refleksi Hari Pahlawan dengan tema Peran Pemuda dalam Menghadapi MEA yang berlangsung di aula Universitas Islam Lamongan, (8/11).
Pj. Bupati Lamongan juga mewanti-wanti pada gfenerasi muda bahwa pada tahun 2025 regenerasi bangsa akan terjadi. “Tahun 2025 nanti, para pemuda akan menggantikan generasi yang saat ini memgang kendali pembangunan di tanah air ini. Untuk itu para pemuda harus mempersiapkan diri dengan baik,” ujar Wahid Wahyudi.
Di hadapan ratusan anggota PMII Lamongan, juga memberikan gambaran bahwa Lamongan sudah siap menghadapi MEA yang mulai berlaku awal tahun 2016. “Jadi, para generasi muda jangan sampai ketinggalan momentum dalam menghadapi MEA yang akan berlaku awal tahun 2016. Kita harus mampu mengembangkan potensi yang dimiliki,” lanjut Wahid.
Wahid yang juga Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, menjelaskan bahwa Lamongan yang menjadi bagian dari Gerbangkertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya dan Lamongan), yang merupakan salah satu kawasan pembangunan di Jawa Timur, siap menghadapi MEA.
Jawa Timur termasuk Lamongan telah  mampu memasok 34 persen perekonomian Indonesia. Lamongan merupakan daerah yang sangat potensial untuk investasi. Hal itu ditunjukkan dengan meningkatnya nilai investasi di Lamongan yang cukup pesat. Investasi di Lamongan tumbuh dengan cepat, di tahun 2013 investasi di Lamongan mencapai 971 miliar meningkat tajam di tahun 2014 menjadi 3,9 triliun.
Usai menjadi nara sumber di Seminar PMII, Pj. Bupati Lamongan Wahid Wahyudi, menghadiri Musyawarah Daerah 4 Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Lamongan yang berlangsung di Gedung Handayani Lamongan. Hadir pada pelaksanaan Musda tersebut Wakil Ketua DPW PKS Jatim, Akhmad Jabir, SP, MP. Serta seluruh jajaran DPD PKS Kabupaten Lamongan.
Pada kesempatan tersebut Pj. Bupati Lamongan mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk Partai Poltik untuk membangun Lamongan agar lebih baik dan maju. “Semangat membangun harus terus ditumbuhkan agar Lamongan tidak tertinggal dari daerah lain. Dan Lamongan menjadi daerah yang sangat cocok untuk investasi setelah Surabaya,” ujar Wahid Wahyudi.
Gelorakan NKRI
Sementara itu, Alumni Taplai Lemhannas RI Angkatan Pertama Jawa Timur juga menggelar Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan dengan menggelorakan NKRI sebagai harga mati. Kegiatan ini digelar di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Sabtu (7/11). Kota Lamongan kali ini sebagai tuan rumah dalam agenda pemantapan alumni dari Lembaga non departemen yang digagas pertama kali  oleh  Jendral A.H Nasution  tersebut.
Ketua Rombongan Ir. Niki dalam sambutanya mengatakan, dalam kurun satu tahun banyak prestasi yang diraih Lemhannas. “Sebagai penggerak dengan gagasan wawasan kebangsaan. Kita harus senantiasa menggelorakan rasa cinta tanah air,” katanya. [mb9]

Tags: