Pj Bupati Sidoarjo, didampingi Kadisperindag Sidoarjo, menuju pasar Porong baru, bertemu pengelola dan pedagang pasar Porong. (alikus/bhirawa.
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, minta kepada pengelola pasar serta pedagang di pasar Porong, selama berjualan untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan (prokes). Untuk bisa mencegah penularan Covid-19.
Demikian sempat diutarakan oleh Hudiyono, disela-sela bertemu dengan pengelola dan pedagang pasar Porong, Jum at (29/1) akhir pekan lalu, di lokasi pasar Porong baru.
Dari pemantauannya, baik pengelola maupun para pedagang di pasar Porong, bisa dikatakan menunjukkan disiplin yang cukup tinggi. Lebih dari 80%, sudah memakai masker.
Namun demikian, Hudiyono, tetap minta kepada pengelola pasar supaya terus melakukan pengawasannya. Baik pedagang maupun pembeli, agar tidak kendor mepakai masker.
Dikatakan juga oleh Hudiyono, ratusan pedagang pasar Porong ini, dalam waktu seminggu lagi, akan bisa menempati bangunan baru. Sejak lapak mereka kebakaran pada tahun 2018 lalu.
Usai bertemu PJ Bupati Sidoarjo itu, para pedagang pasar Porong, juga mengaku senang dan lega. Karena selama ini, belum ada kejelasan kapan mereka bisa pindah.
Untuk kepindahan ratusan pedagang pasar Porong itu, Hudiyono, memerintahkan supaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab Sidoarjo yang membawahi PD pasar, untuk segera mengurus proses serah terima aset dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKAD) Kab Sidoarjo.
Hudiono, menargetkan dalam waktu seminggu lagi bisa selesai dan pedagang bisa menempati lapaknya.
“Pembukaan kembali pasar baru Porong ini, semoga akan bisa membantu kembali meningkatkan perekonomian Sidoarjo, khususnya bagi pedagang di pasar Porong,” ujarnya. (kus)

