Pj Bupati Jinathan Judianto menunjuk tempat pelaksanaan Pilkada di Kec Gedangan.(achmad suprayogi/bhirawa)
Sidoarjo, Bhirawa
Tidak ingin kecolongan adanya kerusuhan dalam Pilkada serentak 9 Desember 2015. Pj Bupati, Kapolres, Kodim 0816, KPU, Panwaslu bersama jajaran SKPD Sidoarjo terkait melakukan Sidak ketempat persiapan pelaksanaan Pilkada di beberapa kecamatan yang dianggap rawan.
Pj Bupati Drs Ec Jonathan Judianto M MT yang memimpin rombongan Sidak pada Sabtu (5/12) malam, langsung menuju pelaksanan Pilkada di Kecamatan Gedangan, Kecamatan Waru dan Kecamatan Wonoayu.
Di Kecamatan Gedangan ditemukan masih belum siapnya tempat pelaksanaan Pilkada. Disamping alat perlengkapan Pilkada yang belum terkirim oleh KPU, juga tempatnya masih berantakan, baik ruang penyimpanan dan pendopo kecamatan masih dalam tahap pembangunan. Akhirnya Pj Bupati dan Kapolres harus mencarikan solusi pelaksanaan Pilkada di ruang belakang.
Beda dengan Kecamatan Gedangan, kondisi di Kecamatan Waru nampak sudah siap sekali. Surat suara dan prasarana lainnya sudah masuk ruang penyimpanan dengan baik. Hanya tinggal kertas segelnya saja yang kurang memenuhi syarat. Namun akhirnya ditemukan solusi oleh Ketua Panwas Ulul Azmi agar kertas segelnya distempel pihak kecamatan dan pihak PPK. Sedangkan kondisi di Kecamatan Wonoayu tempatnya yang sudah dipersiapkan dengan baikt, tetapi kertas suara dan sarana pendukung lainnya belum terkirim dari KPU.
Usai Sidak, Pj Bupati Jonathan Judianto menegaskan kalau kegiatan yang dilakukan ini untuk melihat kesiapan pelaksana Pilkada di Kecamatan. Menanggapi kondisi di Kecamatan Gedangan, Jonathan menegaskan kalau proses pembangunannya akan selesai dalam waktu cepat. Menurut camatnya seperti itu. “Makannya tadi terlihat dilembur oleh para pekerja-pekerjanya,” katanya.
Jadi tujuan kami tadi untuk melihat kesiapan pelaksana Pilkada, juga melihat kondisi logistik apa sudah terkirim dengan baik dan lengkap. Sementara perubahan tempat yang ada di Gedangan semogat cepat terkondisi dengan baik. “Selain itu dalam masa hati tenang nanti, saya berharap semua alat peraga harus di bersihkan oleh Panwas,” tegas Jonathan.
Dari segi keamanan, Kapolres Sidoarjo M. Anwar Nasir menegaskan kalau pihaknya juga telah siap mengantisipasi bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Kemi telah menyiapkan, menempatkan semua personil pengamanan Pilkada hingga ke desa-desa. Jadi soal kemanan selama ini tidak ada masalah,”tegas mantan Kapolres Nganjuk ini. [ach]
