Pj Walikota Jumadi ikut serta dalam mendistribusikan BPNT di Kelurahan Dermo, Kecamatan Mojoroto Kota Kediri
Kota Kediri, Bhirawa
Pj Walikota Kediri Jumadi meninjau secara langsung penyaluran Bantuan Pangan non Tunai ( BPNT) PKH tahap I yang saat ini mulai didistribusikan, di beberapa Kelurahan di Kota Kediri Selasa (13/3).
Penyaluran di e-warong Dermo hari ini untuk penerima PKH di Kelurahan Mrican dan Kelurahan Gayam yang berjumlah 190 KPM. Dimana setiap KPM menerima beras 10kg. Jumadi mengungkapkan saat ini kontribusi beras pada garis kemiskinan tinggi, di kota sebesar 19% dan di kabupaten 23%. Untuk dari pusat ada rastra, propinsi rasidi dan daerah rastrada.
“Dengan bantuan ini Pemerintah Kota berharap angka kemiskinan dapat turun. Ini dapat membantu masyarakat untuk ketahanan pangan keluarga,” ujarnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Kepala BPKA Provinsi Jatim ini juga mengapresiasi TPID Kota Kediri yang makin kompak dalam mengatasi inflasi yang terjadi, sehingga di Kota Kediri inflasinya sangat rendah berarti distribusinya baik.
“Di kota garis kemiskinan rendah inflasinya pun juga rendah. Daya beli disini juga tidak berpengaruh pada inflasi karena kunci dari kemiskinan adalah inflasi,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut berpesan kepada para penerima agar menukarkan berasnya bila beras yang didapat dalam kondisi yang tidak sesuai spesifikasi.
“Jika ada beras yang kondisinya tidak sesuai spesifikasi silahkan melaporkqn ke Dinsos untuk ditukarkan” kata Kutut melalui Kabag Humas Pemkot Kediri Apip Permana.
Sementara itu dari data Dinas Sosial Kota Kediri, jumlah penerima Rastra dari Pemerintah Pusat tahun 2017 di Kota Kediri ini sebanyak 12 863 keluarga, namun tahun ini untuk PKH naik menjadi 9262, sedangkan untuk penerima Rastra Daerah sebanyak 2326 keluarga. [van]
