Pjs Bupati Blitar Berharap Kabupaten Blitar Tingkatkan Peluang Ekspor

Pjs Bupati Blitar, Budi Santoso saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi High Level Meeting bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Blitar di Kantor Pemkab Kanigoro Blitar, Rabu (14/10). [Hartono/Bhirawa]

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Dalam rangka menciptakan dan meningkatkan peluang ekspor di Kabupaten Blitar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar gelar rapat koordinasi High Level Meeting bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Blitar di Kantor Pemkab Blitar, Rabu (14/10).

Pjs Bupati Blitar, Budi Santosa mengatakan selain menekan terjadinya inflasi di Kabupaten Blitar, dengan adanya rakor ini juga bertujuan untuk membuka peluang ekspor produk unggulan lokal yang ada di Kabupaten Blitar yang selama ini juga menjadi komoditas ekspor.

“Namun selama ini yang melakukan ekspor masih di luar Blitar, dan sebenarnya bahan baku semua ada di Kabupaten Blitar,” kata Pjs Bupati Blitar, Budi Santosa.

Lanjut Pjs Bupati Blitar, Budi Santosa, mengingat sejumlah sektor di Kabupaten Blitar memiliki potensi nilai jual yang tinggi seperti peternakan, pertanian, kelautan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Sehingga pihaknya terus berusaha memfasilitasi agar produk-produk lokal semakin maju dan berdaya saing.

“Kami berharap adanya HLM ini, Tim FTE Center dapat memberikan efek yang positif terutama dalam membuka peluang ekspor bagi produk lokal,” ujarnya.

Selain itu dikatakan Pjs Bupati Blitar, Budi Santosa, jika semua lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Blitar saling bersinergi bersama, maka segala permasalahan yang ada akan segera terselesaikan.

“Terbukti, berkat dukungan seluruh pihak harga telur ayam yang semula turun sekarang sudah mulai membaik,” jelasnya

Di sisi lain pihaknya juga berharap dukungan masyarakat Kabupaten Blitar untuk bisa membantu harapan Pemkab Blitar bersama para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Blitar dalam mewujudkan Kabupaten Blitar mampu berdaya saing dengan melakukan ekspor mandiri yang salam ini masih dilakukan daerah lain.

“Padahal semua bahan baku dan barang yang diekspor berasal dari Kabupaten Blitar, dan adanya kerjasama yang baik antara pelaku usaha kecil dan menengah dan masyarakat maka kita sangat mampu untuk melakukan sendiri,” terangnya.

Sementara perlu diketahui Pemerintah Kabupaten Blitar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) High Level Meeting (HLM) bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Kantor Pemkab Kanigoro diikuti Kepala BI Perwakilan Kediri, Free Trade Agreement (FTE) Center, anggota Koperasi dan para pelaku usaha Kabupaten Blitar. [htn.adv]

Tags: