PKB Pertimbangkan Antara Rhoma dan Mahfud

Bhirawa, Kediri
DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mempertimbangkan antara Mahfud MD serta Rhoma Irama untuk dicalonkan menjadi calon Presiden dari partai ini dalam Pemilu Presiden 2014.
“Calon Presiden yang paling menonjol adalah Mahfud dan Rhoma. Jatim inginkan Mahfud,” kata Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar ditemui saat kampanye terbuka di aula muktamar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Jawa Timur, Minggu.
Ia mengatakan, saat ini partai memang belum memutuskan siapa yang akan diusung menjadi calon Presiden dalam Pemilu Presiden 2014, sebab masih menunggu hasil dari Pemilu Legislatif, 9 April 2014.
Jika dalam pemilu tersebut, PKB mendapatkan kursi sampai 20 persen, maka bisa mengusung calon Presiden sendiri, tapi jika kurang dari itu, akan mempertimbangkan koalisi dengan partai lain untuk persiapan Pemilu Presiden 2014.
Pihaknya juga menyebut, survei terus dilakukan sampai akhir April mendatang. Selain menentukan posisi PKB, juga memantau langsung elektabilitas calon Presiden.
Selain survei, pria yang juga menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini menyebut juga akan meminta restu pada para kiai dan ulama. Mereka akan diajak musyawarah untuk mencari jalan keluar yang terbaik menghadapi Pemilu Presiden 2014.
PKB mengklaim dari hasil survei internal yang dilakukan mendapatkan perolehan 11,6 persen. Dengan posisi tersebut, PKB mengklaim hampir dipastikan jadi pemenang ketiga dalam Pemilu Legislatif, 9 April 2014.
PKB juga optimistis target tersebut bisa terealisasi. Terlebih lagi, sebelumnya PKB juga pernah mengalami masa keemasan dengan perolehan suara sampai 15 persen ketika Pemilu 1955. Saat ini, PKB hanya mempunyai 28 kursi di DPR RI.
Walaupun mengklaim hasil survei internal 11,6 persen, PKB menargetkan hasil perolehan bisa naik sampai 15 persen dalam Pemilu Legislatif, 9 April 2014. Dengan itu, PKB pun akan bisa mengambil kebijakan dalam menghadapi pemilu presiden.
Kegiatan kampanye terbuka di aula muktamar PP Lirboyo Kediri itu dihadiri sejumlah pengurus seperti Ketua Dewan Syuro DPP PKB KH Azis Mansur, serta sejumlah pengurus lainnya.
Acara kampanye akbar itu juga dihadiri ribuan massa PKB dari berbagai daerah, seperti Tulungagung, Blitar, Kabupaten Kediri, Kota Kediri, serta sejumlah daerah lainnya.
Namun, dalam acara itu, tidak nampak pengasuh PP Lirboyo Kediri, KH Idris Marzuki. Panitia hanya mengatakan, belum bertamu dan baru nantinya setelah acara selesai akan bertamu ke rumah pengasuh.
Kegiatan kampanye tersebut juga mendapatkan kawalan yang ketat dari polisi. Ratusan personel polisi berjaga, di sekitar lokasi kampanye. [ant.rur]

Tags: