PKH Sidoarjo Segera Tutup RPH Taman

Sidoarjo, Bhirawa
Rumah Potong Hewan (RPH) milik Pemkab Sidoarjo yang ada di Desa Ngelom Kec Taman, suatu saat nanti akan distop, karena dinilai mencemari lingkungan di sekitarnya. Selanjutnya, keberadaan RPH yang cukup ramai itu akan dijadikan Pusat Kesehatan Hewan (PKH).
Menurut Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan, Kab Sidoarjo, Drh Bambang Erwanto, penutupan akan direalisasikan sesegera mungkin. ”Tapi kita harus menunggu dulu penyerahan RPH yang ada di Puspa Agro oleh Pemprov Jatim kepada Kab Sidoarjo, setelah itu baru pusat kesehatan hewan di Ngelom itu, juga akan kita realisasikan,” terang Bambang Erwanto, Selasa (10/2) kemarin.
Pusat Kesehatan Hewan (PKH) yang akan direalisasikan di Ngelom, Kec Taman itu, menurut Bambang bisa berguna untuk memeriksa kesehatan hewan yang dimiliki masyarakat di sekitar wilayah itu. Baik itu untuk hewan yang termasuk hewan besar ataupun kecil. Misalnya bisa sapi perah, sapi potong, kambing, anjing, kucing, bebek dan lain-lain. ”Fokusnya untuk pelayanan kesehatan hewan,” ujar Bambang.
Animo masyarakat Sidoarjo untuk memeriksa kesehatan dari hewannya, kata Bambang, memang cukup besar. Ini menjadi salah satu pertimbangan pihaknya yang juga akan mewujudkan adanya rumah sakit hewan di pusat kota Sidoarjo.
Pada tahun 2015 ini, ruangan kerjanya juga ruangan kerja bidang perkebunan, akan dibongkar untuk dijadikan sarana pelayanan kesehatan untuk hewan di Kab Sidoarjo itu. ”Kini kami sedang mencari tempat untuk pindah sementara, dan sedang sibuk mengepak dokumen – dokumen kantor,” ujarnya. [ali]