PKK Kab.Banyuwangi Harus Ubah Image

Bupati-Banyuwangi-memberikan-ucapan-selamat-kepada-pengurus-PKK-Banyuwangi-di-pendopo-Sabha. [nurhadi/bhirawa]

Banyuwangi, Bhirawa
Menyadari arti penting peran dan fungsi perempuan dalam proses pembangunan, pengurus dan anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) diharapkan mampu merubah Image agar lebih bisa diterima warga masyarakat, pernyataan tersebut disampaikan bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, pada saat memberikan sambutan pengarahan kepada pengurus PKK masa bakti 2016-2021 di pendopo Sabha Swagatha Blambangan Banyuwangi Kamis (10/02) siang.
Menurut bupati Azwar Anas, pola rekrutmen pengurus PKK Banyuwangi tahun ini berbeda dibandingkan dengan sebelumnya dan melibatkan beberapa pria yang dinilai berkompeten menjadi pengurus PKK kabupaten Banyuwangi.
Selanjutnya Kang Anas menambahkan untuk lebih mengoptimalkan peran pengurus dalam Pemberdayaan masyarakat, Satuan Kerja Perangkat Kerja Daerah (SKPD) yang sebelumnya kurang memberikan support dapat meningkatkan kepedulian dalam mendukung program-program kerja PKK di masa mendatang. “PKK sesuai dengan aturan dan ketentuan yang tidak bisa lagi mendapatkan dana hibah dari APBD Banyuwangi, sehingga bantuan dana melekat dalam alokasi dana SKPD yang ada,” jelas Kang Anas.
Selain itu, tambah bupati Azwar Anas, pada tahun ini ada bank pemerintah yang siap menyalurkan dananya untuk membantu program penguatan dan pemberdayaan perempuan, antara lain penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dalam pemasaran produk yang dihasilkan oleh kaum perempuan di wilayah Banyuwangi.
Di samping itu, bupati Banyuwangi juga berharap agar media massa baik cetak maupun elektronik membantu memplubikasikan sosok perempuan hebat yang tinggal di pelosok-pelosok desa agar menjadi inspirasi bagi perempuan lain untuk bisa mengukir prestasi yang lebih hebat.
“Mulai saat ini kami minta para camat dan kepala desa untuk melakukan pendataan perempuan-perempuan hebat yang berprestasi di wilayahnya untuk dipublikasikan kiprahnya dalam Pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di lingkungan mereka untuk dipublikasikan lewat media massa yang ada baik cetak maupun elektronik,” ujar Kang Anas. [mb12]