PKK Sidoarjo Diminta Ikut Cegah Pungli

Saiful Ilah. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Tim Penggerak PKK di Kab Sidoarjo kini mempunyai tugas tambahan. Organisasi non provit ibu-ibu ini diminta Bupati Sidoarjo, Saiful Ila, tidak hanya eksis membantu masalah sosial, kesehatan, pendidikan dan sebagainya di dalam masyarakat itu, tapi juga supaya ikut berperan dalam mensosialisasikan pemberantasan Pungli di masyarakat.
Bupati Saiful Ilah menyebutkan kini masalah kasus Pungli banyak ditayangkan di TV. Sementara di Kab Sidoarjo sendiri, kasus dugaan Pungli juga lagi ramai dengan para tersangkanya sejumlah Kades yang terlibat dalam kepengurusan sertifikat tanah program Prona (Proyek Operasi Nasional Agraria).
Menurut Bupati Saiful Ilah, belum terbukti salah atau tidak, sejumlah Kades langsung dimasukkan penjara. Ini membuat banyak Kades ketakutan sehingga banyak yang datang ke rumah dinasnya untuk konsultasi sampai malam.
”Ibu-ibu dalam PKK saya minta juga ikut mensosialisasikan di masyarakat, supaya jangan ada Pungli, besar ataupun kecil, sebab kalau tertangkap pelaku bisa masuk penjara, kasihan keluarganya kalau sudah begitu,” kata Bupati Saiful Ilah, saat memberikan sambutannya dalam acara pelantikan dan serah terima jabatan Ketua TP PKK pada 12 kecamatan, Kamis (16/2) kemarin di Pendopo Delta Wibawa.
Ada 12 kecamatan itu diantaranya Kec Sidoarjo, Kec Buduran, Kec Tanggulangin, Kec Balongbendo, Kec Waru, Kec Prambon, Kec Sedati, Kec Tarik, Kec Krembung, Kec Taman, Kec Wonoayu dan Kec Krian. Bupati Saiful Ilah mengatakan pelantikan dan serah terima jabatan Ketua TP PKK kecamatan itu semoga bisa bermanfaat.
Bupati dua periode itu berharap apa yang nanti akan dilakukan TP PKK Sidoarjo tulus dan bekerja nyata. Tidak sampai terpengaruh oleh kelompok-kelompok tertentu tapi tetap fokus dalam mensejahterakan masyarakat. [kus]

Tags: