PKL GF Tak Berkutik Tempat Mangkal Ditanami Pohon

foto ilustrasi

Sidoarjo, Bhirawa
Satpol PP Sidoarjo bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Minggu kemarin dengan tegas melakukan penanaman pohon secara massal di Jalan Kompleks Perumahan Gading Fajar (GF), Desa Sumokali, Kec Candi.
Petugas bersama warga desa, turun ke jalan untuk menghijaukan Fasilitas Umum (Fasum) yang sebelumnya dikuasai Pedagang Kaki Lima (PKL) itu dengan menanam hampir seribu pohon berbagai jenis. Antara lain, tanaman perdu seperti patah tulang dan beluntas.
Selain tanaman perdu, petugas dan warga desa juga menanam pohon-pohon lain, mencapai ratusan batang. Pohon itu ditanam berderet memanjang dari perbatasan Perumahan Taman Pinang Indah (TPI) sampai ke Desa Sumokali.
”Syukur kegiatan ini berjalan lancar sesuai rencana, tujuannya agar lokasi tak kumuh dengan PKL dan menjadi hijau oleh pepohonan,” kata Kepala DLHK Kab Sidoarjo, M Bahrul Amig.
Menurut catatan, kegiatan ini diikuti 150 personil anggota Satpol PP, Polres Sidoarjo 50 personil, DLHK 500 personil, dan unsur warga desa dari Sepande, Sidokare dan Sumokali 100 personil. Sehingga untuk masalah konsumsi, disediakan seribu nasi bungkus.
Terpantau saat pagi hari, PKL yang biasanya mangkal disana sudah tidak ada. Tapi untuk melindungi lahan Fasum di GF itu agar PKL  tak balik kucing, petugas  Satpol PP akan berjaga di kawasan itu untuk mengawasi gerak-gerik para pedagang.
”Sebab, jika pedagang kembali, kawasan itu berpotensi kembali kumuh,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kasatpol PP Sidoarjo Widiyantoro Basuki.
Selain itu, pihaknya sudah membentuk tim yang akan terus melakukan patroli di GF. Tujuannya, mencegah PKL kembali menempati lahan Fasum itu. Penjagaan bakal sangat ketat. Tidak hanya pagi, tapi petugas akan berjaga sore dan malam. Pihaknya tidak akan memberikan kesempatan bagi pedagang untuk kembali berjualan di lahan hijau itu. [kus]

Tags: