PKS Jatim Gelar Pemira Majelis Syuro

2015_0328_23154000Surabaya, Bhirawa
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) , Minggu (28/3) serentak menggelar Pemilihan Raya (Pemira) untuk memilih 99 anggota Majelis Syuro DPD Jatim masa khidmah 2015-2020. Di Jawa Timur tempat pemilihan digelar 38 Kantor DPD PKS kabupaten/kota.
Adapun dalam pemirsa ini ada sekitar 20 kader senior PKS Jatim yang memenuhi syarat menjadi kandidat. Daerah pemilihan Jatim sendiri mendapat jatah mengirimkan 4 wakilnya ke pusat.
Diantara calon yang berhak dipilih adalah ketua dan sekretaris Dewan Syariah Wilayah (DSW) KH Ahmad Mudzoffar Jufri dan KH Muhammad Shaleh Drehem. Ada pula nama Ustadz Ahmad Arqom dan Arif Hari Setiawan, ketua dan sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Jatim. Anggota DPR RI asal Jatim, Rofi’ Munawar dan Sigit Sosiantomo, juga tercantum di lembar kertas suara.
Syaiful Arifin, ketua Badan Pelaksana Pemilihan Raya (BPPR, semacam Komisi Pemilihan Umum) Jatim, mengatakan Pemira ini adalah aplikasi demokrasi ala PKS yang mendengar seluas mungkin aspirasi kader untuk memilih para pemimpin yang akan menentukan wajah partai ke depan.
Sedang. Anang Makruf, salah seorang kader asal Sidoarjo yang ikut memilih, mengaku gembira mengikuti ajang ini. “Sebagai kader saya merasa dihargai. Elit PKS di pusat kami yang memilih. Bukan droping dari atas”.
Ada yang unik di Pemira. Para kandidat sama sekali tidak boleh berkampanye agar kader PKS memilih dirinya. “Jabatan majelis syuro itu amanah. Pertanggungjawabannya dunia akhirat. Makanya kandidat tak melakukan kampanye agar mendapat amanah”, terang Syaiful Arifin.
Lebih  lanjut, Syaiful menjelaskan, hasil Pemira dari 38 kabupaten/kota segera dikodifikasi dan dikirim ke Jakarta. Proses penghitungan dan pengesahan hasil menjadi wewenang BPPR pusat.
Sebagaimana diketahui, di PKS peran Majelis Syuro sangat penting. Karena menjadi tempat pengambilan keputusan tertinggi partai, termasuk menentukan siapa presiden PKS. Cty

Rate this article!
Tags: