Pleton Raimas Polwan, untuk Antisipasi Demo Kaum Ibu

foto ilustrasi

Pamekasan, Bhirawa
Polres Pamekasan membentuk  peleton Pengurai Massa (Raimas) Polwan (Polisi Wanita) , sebagai antisipasi munculnya peserta unjuk rasa dari kalangan wanita. Kapolres Pamekasan, AKBP Nowo Hadi Nugroho SH, SIK, menyebut tren ke depan  masa turun ke jalan, bukan lagi laki-laki tetapi kaum ibu-ibu.
“Polwan Polres ini, sekarang kita beri pelatihan teori dasar tugas seorang Raimas dan tehnis mengendarai. Sepeda motor dalam menangani kerumunan masa”, jelas Kapolres Nowo Hadi Nugroho, kepada Bhirawa usai pemeriksaan rutin kendaraan personil Babin Kamtibmas, di halaman Mapolres Pamekasan, Rabu (28/9).
Mengenai kapan dilaunching Pleton Raimas Polwan ini, kata Kapolres, pihaknya belum mengagendakan. “Kita masih melatih dulu personil Polwan ini, sampai paham dan tangkas dulu. Polres punya Pleton Raimas yang handal,” ucapnya.
Sementara , Perwira Urusan Pelatihan dan Pembinaan (Paurlad) Bag Sumda Polres Pamekasan,  Ipda Pol Saedi menjelaskan, persiapan Pleton Raimas Polwan Polres Pamekasan, berdasar petunjuk pimpinan diharapkan personilnya cukup banyak itu tampil di tengah-tengah masyarakat manakala situasi kamtibmas memerlukan kehadiran Polwan.
“Personil Polwan ini dibekali keterampilan dan pengetahuan dalam menangani masa. Hampir tiga hari berlatih cara mengendarai motor Raimas, mereka cukup mengusai ilmu disampai para instruktur,”  tuturnya.
Dikatakan, personil Raimas bukan saja diberi latihan serta keilmuan dan tehnik formasi cara menangani masa dengan kendaraan bermotor. Mereka ini, dalam tugas akan diperlengkapi senjata laras panjang.  “Bukan saja tangkas, harus paham betul prosedur yang baku sesuai aturan dan tatacara menangani masa,”  tandasnya.
Untuk memperkuat Raimas Polwan kita, selain pelatihan dan prosedur sudah baku. Mereka juga dibekali latihan beladiri untuk persiapan menghadapi orang-orang yang akan berbuat kejahatan. [din]

Tags: