PLN Bojonegoro Razia Pencurian Meteran Listrik

Humas PLN Area Bojonegoro, WidhiyantoBojonegoro, Bhirawa
PLN Area Bojonegoro terus melakukan operasi Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL). Ini dilakukan lantaran masih banyak pelanggan PLN yang mengggunakan daya listrik melebihi ketentuan yang ada.
Terbukti, sebanyak 4.767 pelanggan dari wilayah Bojonegoro, Tuban dan Lamongan hingga saat ini ditemukan sekitar 122 pelanggaran yang menggunakan tidak sesuai dengan jumlah yang seharusnya tercatat.
“Dari pelanggaran tersebut PLN merugi sampai Rp 214 juta. Dan kerugian itu sendiri juga berdampak pada keuangan Negara,” ungkap Humas PLN Area Bojonegoro, Widhiyanto, Minggu (5/10) kemarin.
Widhiyanto mengatkan, dari jumlah 4.767 pelanggan yang melanggar itu di ketahui sekitar 90% berasal dari kalangan rumah tangga dan untuk pelanggan bisnis sebesar 5%. Sedangkan untuk pelanggan industri sekitar 5%.
“Petugas rutin melakukan mengecek penggunaan daya listrik Volt Ampere (VA). Dari 4.700 pelanggan yang di kunjungi dalam satu semester ini diketahui terdapat 122 pelanggan yang menyalahi aturan,” jelasnya.
Dia menyebutkan, pelanggaran yang terjadia diantaranya pengambilan listrik diatas kas meter tidak terukur. Merusak segel dan mengambil aliran listrik tanpa kwh meter.
Lebih lanjut, Widhiyatno mengatakan untuk kerugian yang dialaminya tetap dilakukan tagihan khusus pembayaran susulan tambahan daya listrik Volt Ampere (VA) diluar ketentuan. Selain itu pihaknya juga melakukan pengawasan lebih ketat lagi utuk menghindari kerugian,
“Bukan hanya membayar Tarif Dasar Listrik (TDL) susulan, pihaknya juga memberi peringatan agar tidak terjadi pelanggaran serupa. Dengan tindakan itu setidakanya terdapat 1.100.000 KWH (Kilo What Hours) yang dapat diselamatkan.,” pungkasnya.
Diharapkan untuk para pelanggan yang budiman, gunakan aliran listrik sebagaimana mestinya sesuai RPJPTL yang ditentukan. Dan pelanggan bisa langsung ke kantor PLN terdekat ketika terjadi permasalahan gangguan pada listirik pelanggan bisa langsung memhubungi petugas dan kantor PLN terdekat. Hal itu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. [bas]

Keterangan Foto : Humas PLN Area Bojonegoro, Widhiyanto.

Tags: