Dalam menjaga kinerja inilah maka SDM Teknisi harus dijaga mutunya
Surabaya, Bhirawa
PT PLN Distribusi Jawa Timur (DisJatim) dapat memenuhi janjinya memastikan keandalan listrik selama Pesta Demokrasi, Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Terlebih sejak proses pemungutan suara, hingga penghitungan suara.
Manager Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Fenny Nurhayati menjelaskan, PLN telah berhasil dan sukses dengan baik karena telah menyiapkan Standart Operational Prosedur (SOP) “Siaga Pemilu” yang telah dilaksanakan oleh seluruh unit tanpa terkecuali.
“Dan selama masa siaga, inspeksi rutin juga terus dijalankan dalam rangka menjaga kualitas peralatan dan jaringan kami,” paparnya.
Sedianya, PLN Distribusi Jatim telah melakukan siaga jauh jauh hari sejak masa kampanye lalu. Dengan menyiapkan 114 Unit Layanan Pelanggan (ULP), 16 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Jawa Timur.
“Makanya kita optimis denqan memastikan menjaga keberlangsungan pasokan listrik agar tetap aman,” katanya.
Selain personil pengamanan, lanjut Fenny, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur juga menyiapkan kelengkapan peralatan kerja dan Armada.
“Semuanya sudah siaga mulai dari pelayanan teknik, mitra kerja, tim pekerjaan dalam keadaan bertegangan, dan material serta peralatan kerja yang diperlukan,” imbuhnya.
Fenny menegaskan, pada prinsipnya PLN selalu menjaga keandalan pasokan listrik agar tetap terjaga, kapan pun dan di manapun selama 1×24 jam, tidak hanya untuk Pemilu saja.
“Kami wajib untuk selalu menjaga kondisi kelistrikan agar dalam kondisi aman untuk memberikan kenyamanan dan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan,” ungkapnya.
Dalam menjalankan tugas ini, lebih lanjut Fenny menjelaskan, PLN juga wajib untuk kerus menerus meningkatkan awareness terhadap budaya K3 pada setiap personel.
“Karena kambali lagi, bahwa dalam menaga keandalan tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia,” tandasnya.(ma)
