PLN Jatim Jamin Jaringan Listrik Selama Ramadan Aman

G.Wisnu Yulianto

G.Wisnu Yulianto

Surabaya, Bhirawa
Memasuki bulan puasa pertama pasokan listrik di wilayah di Jatim dinyatakan dalam kondisi aman dan terkendali. Manager Bidang Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jatim, G.Wisnu Yulianto, Kamis (26/5) kemarin menjabarkan, jika pihaknya bakal melakukan pelayanan prima bagi para pelanggan listrik di wilayah Jatim. Terlebih, kata Wisnu , pasokan listrik di Jatim saat ini terbilang surplus.
“Kami telah melakukan berbagai kordinasi untuk mengkondisikan keberadan pasokan listrik selama bulan suci Ramadan dan lebaran nanti agar tetap aman,” tegas Wisnu saat ditemui di kantornya Jalan Embong Trenguni Surabaya.
“Umumnya di bulan puasa beban puncak siang hari tidak terlalu tinggi masih pada kisaran 4.700 MW. Sementara daya tampung PLN surplus mencapai 8.600 MW, surplus listrik inilah yang dipastikan pasokan listrik selama Ramadan hingga lebaran terkendali,” ulas dia.
Saat ini, kata dia, ketersediaan listrik mengalami surplus atau kelebihan daya pasok hingga 2600 MW, hal ini mengacu kepada daya mampu harian Jatim sebesar 8600 MW dengan beban puncak harian Jatim sebesar 6000 MW.
Sumber listrik di Jatim dipasok dari pembangkit listrik di sejumlah tempat diantaranya, Probolinggo,Tuban,Gresik, dan Pacitan. Ia berharap, selama bulan puasa dan lebaran nanti pasokan listrik di Jatim masih kondisi aman sehingga masyarakat menjalan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman.
“Setiap tahun menjelang Ramadan dan lebaran PLN Distribusi Jatim mengandalkan gardu induk untuk terus dioptimalkan guna kelancaran distribusi energi listrik ke seluruh pelanggan PLN di Jatim. Kami akan mengoptimalkan jaringan listrik yang mensuplai ke masjid maupun musala,” ujar pria berkacamata itu.
Saat ditanya bagaimana jika terjadi pemadaman disaat bulan Ramadan, dirinya menjelaskan, jika PLN bakal langsung menerjunkan petugas PLN untuk memperbaiki aliran listrik yang padam sehingga tidak sampai menggangu pelanggan.
“Terutama ketika dini hari, kami bakal siaga untuk memastikan ketersediaan aliran listrik bagi masyarakat, khususnya yang melakukan ibadah sahur nantinya,” tandasnya. [ma]

Tags: