Maryoto Birowo bersama anggota Forkopimda saat menghadiri sosialisasi sinergitas dalam rangka menciptakan ketertiban dan keamanan menjelang Pileg dan Pilpres 2019, Kamis (4/4).
Tulungagung, Bhirawa
Plt Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM, mengungkapkan telah mengajukan surat izin cuti pada Gubernur Jatim terkait pelaksanaan kampanye di Pemilu 2019. Izin cuti tersebut akan dipergunakan dalam kampanye terbuka pasangan calon presiden dan wakil presiden.
“Untuk izin cuti kampanye, saya sudah mengajukan,” ujar Maryoto Birowo menjawab Bhirawa seusai acara sosialisasi sinergitas dalam rangka menciptakan ketertiban dan keamanan menjelang Pileg dan Pilpres 2019 di Hotel Istana Kota Tulungagung, Kamis (4/4).
Namun demikian, lanjut dia, belum bisa dipastikan pada tanggal dan hari apa cuti tersebut akan diambil. Masalahnya, menunggu jadwal kampanye terbuka pasangan calon presiden dan wakil presiden yang didukungnya.
“Saya masih menunggu agenda. Rencananya, nanti memang ada kampanye terbuka di Tulungagung,” tuturnya.
Sementara itu, anggota Bawaslu Tulungagung, Endro Sunarko SPd, menandaskan untuk pejabat eksekutif seperti bupati dan wakil bupati memang diwajibkan untuk izin cuti pada gubernur selama mengikuti kampanye pada hari kerja.
“Kalau di hari kerja harus izin cuti. Tetapi jika pada hari libur tidak wajib cuti. Karena aturannya wajib cuti pada hari kerja,” ujarnya.
Sejauh ini menurut dia, Bawaslu Tulungagung belum menerima surat pemberitahuan cuti kampanye dari plt Bupati Tulungagung.
“Pemberitahuan cuti diberikan satu hari sebelum pelaksanaan kampanye. Kami akan memastikan kalau memang hadir dalam kampanye sebagai jurkam harus cuti,” tandasnya.
Sementara itu, dalam acara sosialisasi sinergitas dalam rangka menciptakan ketertiban dan keamanan menjelang Pileg dan Pilpres 2019 yang dihadiri seluruh lurah, kades, babinsa dan babinkamtibmas se- Tulungagung, Maryoto Birowo berharap dalam pelaksanaan pileg dan pilpres serentak tahun 2019 dapat berlangsung aman dan kondusif. Selain itu ia berharap pula banyak warga yang datang ke TPS pada tanggal 17 April mendatang.
“Jangan sampai golput. Ayo kita semua yang berhak memilih datang ke TPS. Mari juga kita jaga stabilitas bersama-sama agar pesta demokrasi lima tahunan ini berjalan aman dan kondusif,” paparnya. (wed)
