Plt Camat Turun Langsung Benahi Jalan Rusak

Plt Camat Buduran ikut serta memperbaiki jalan rusak di wilayahnya. [achmad suprayogi/bhirawa].

Sidoarjo, Bhirawa
Perbaikan jalan rusak dengan menggunakan anggaran dana PIWK (Pagu Indikatif Wilayah Kecamatan) sudah mulai dilakukan Kecamatan Buduran. Bahkan Plt. Camat Buduran, Aan Alifauzansyah ikut turun langsung menambal jalan rusak yang ada di jalan umum perumahan Pondok Jati, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran. Sabtu, (6/3).

Aan mengatakan perbaikan jalan berlubang di Kecamatan Buduran menggunakan sistem pengaspalan asbuton. Penambalan dengan sistem ini kualitasnya cukup bagus dan bisa bertahan cukup lama.

“Kita menggunakan aspal CPHMA (Cold Paving Hot Mix Asbuton) yang hasilnya bisa bertahan cukup lama dan setara dengan kualitas aspal hot mix. Karena untuk kelas jalan di perumahan pondok jati kendaraan yang lewat rata-rata kendaraan pribadi. Jadi dengan aspal asbuton sudah cukup baik,”katanya.

Aan menghimbau warga lebih peduli lagi dengan kebersihan drainase yang ada di depan rumahnya. Karena, penyebab jalan aspal cepat rusak karena adanya genangan air. Seperti yang terjadi di jalan perumahan Pondok Jati.

“Ini ada genangan air jadi penyebab jalan cepat rusak, kalau bisa warga lebih peduli lagi dengan kebersihan drainase supaya kalau hujan airnya bisa langsung mengalir ke selokan agar tidak terjadi genangan seperti ini ,” himbaunya.

Menurut penuturan penyedia aspal asbuton, Muhammad Toha, aspal yang digunakan oleh Kecamatan Buduran berbeda dengan jenis aspal minyak biasa. “Aspal ini bisa digunakan tidak bergantung suhu dan cuaca. Sehingga meskipun kondisi hujan, masih bisa dilakukan pengaspalan,” ujarnya.

Toha menambahkan, pengaplikasian aspal asbuton berbeda dengan aspal minyak. Bila aspal minyak harus dipanaskan, aspal asbuton justru akan merekat dengan bantuan air. “Tinggal dipadatkan saja. Keawetannya sama seperti aspal minyak,” ujarnya.

Percepatan perbaikan jalan rusak dengan PIWK terus diupayakan Bupati, Gus Muhdlor dan Wakilnya, Subandi. Karena dengan PIWK camat bisa langsung melakukan perbaikan sendiri. Bisa dengan swakelola atau padat karya seperti yang dilakukan kecamatan Buduran.

“Dengan PIWK perbaikan jalan rusak bisa dengan cepat dilakukan, seperti yang sudah berjalan di kecamatan Sukodono, Sidoarjo dan Buduran,” terang Gus Muhdlor. [ach]

Tags: