PMI dan JFF Gelar Bakti Sosial Libatkan 2.000 Orang di Kab.Probolinggo

PMI-JFF saat gelar bakti sosial pengobatan masal.

Kabupaten Probolinggo, Bhirawa
Dalam rangka membantu masyarakat yang sedang mengalami gangguan dalam indera penglihatannya, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan John Fawcett Foundation (JFF)Denpasar, Bali mengadakan bakti sosial di Eks Kantor Bupati Probolinggo di Kecamatan Dringu, Minggu hingga Jumat (6/7).
Bakti sosial ini diikuti oleh ribuan peserta baik dari dalam maupun luar Kabupaten Probolinggo. Sejak pukul 06.30 WIB, mereka sudah mulai berdatangan dengan harapan bisa mendapatkan nomor antrian awal. Ternyata begitu sampai masih ada yang datang lebih pagi lagi.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua PMI Kabupaten Probolinggo Asyari didampingi sejumlah pengurus PMI Kabupaten Probolinggo. Serta I Nyoman Wardhana atau yang biasa disapa Komang.
“Ini merupakan kegiatan bakti sosial, khususnya bagi masyarakat kurang mampu. Terutama pengobatan bagi yang mengalami gangguan penglihatan, bagi yang bacanya memerlukan kacamata maka akan diberi bantuan kacamata baca, jika hasil pemeriksaan ada katarak, maka akan dilakukan operasi katarak disamping juga penggantian bola mata, ” kata Ketua PMI Kabupaten Probolinggo Asyari.
Menurut Asyari, bakti sosial ini ditargetkan diikuti oleh 2.000 orang yang berasal dari dalam maupun luar Kabupaten Probolinggo. Mereka akan ditangani oleh 26 petugas medis dan paramedis. Tetapi khusus operasi katarak targetnya adalah 200 orang.
“Paling tidak setiap harinya bisa dilakukan operasi katarak kepada 50 orang. Tetapi jika nantinya lebih dari 200 orang maka akan dijadwal kembali atau dilakukan operasi di Bali. Sehingga harapannya mereka bisa melihat kembali dengan baik,” jelasnya.
Mantan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Probolinggo ini menyampaikan bahwa bakti sosial ini dilakukan dengan tujuan untuk membantu masyarakat, khususnya yang berasal dari keluarga tidak mampu, sehingga kesehatan matanya bisa pulih kembali.
“Harapan ke depan, jika memang kegiatan ini ada manfaatnya maka PMI akan mengadakan kembali. Semoga kegiatan ini bisa membantu masyarakat yang mengalami gangguan penglihatan. Bagi yang operasi katarak, jangan lupa untuk kontrol atau memeriksakan secara rutin sehingga pasca operasi tidak ada keluahan dan bisa sempurna lagi, ” harapnya.
Sementara Komang dari JFF menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tahun kedua yang digelar oleh JFF bekerja sama dengan PMI Kabupaten Probolinggo. Dimana tahun pertama, kegiatan ini diserbu oleh ribuan masyarakat yang ingin memeriksakan kesehatan penglihatannya.
“Terima kasih atas sambutan yang diberikan oleh masyarakat, terutama masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan mata. Semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar,” katanya.
Usai dibuka, satu persatu masyarakat yang sudah mendaftar langsung melakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan ini selanjutnya mereka terbagi dalam 3 (tiga) kategori. Yakni operasi katarak, mendapatkan obat dan mendapatkan kacamata gratis. [wap]

Tags: