PMI Kota Batu Belum Miliki Instalasi

Kota Batu, Bhirawa
Walaupun sudah memiliki kepengurusan Cabang PMI, warga Kota Batu yang membutuhkan darah untuk transfusi  ternyata masih harus bergantung dengan PMI Kabupaten Malang.
Pasalnya hingga saat ini, PMI Cabang Kota Batu belum memiliki Instalasi Transfusi Darah untuk menyimpan dan mengelola darah yang disumbangkan masyarakat. Khususnya terkait dengan pemisahan darah untuk trombosit yang sangat diperlukan bagi pasien Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Kalau warga Batu butuh darah trombosit bisa langsung ke PMI Kabupaten Malang. Karena di sini belum punya alat untuk pemisahan maupun penyimpanan,” ungkap Kepala Staf PMI, Abdul Muthalib kepada bhirawa, Rabu (2/3). Oleh karena itu, Muthalib mengaku sulit memantau berapa kebutuhan darah trombosit warga Kota Batu selama mewabahnya penyakit DBD saat ini.
Ditambahkan, upaya untuk melengkapi dengan Instalasi Transfusi Daerah memang sudah direncanakan. Namun karena terbentur anggaran, maka pembelian peralatan yang nilainya cukup mahal itu belum bisa dilakukan hingga tahun ini.
“Semoga tahun depan kita sudah punya unit sendiri. Kami akan ajukan dulu ke Pemkot agar mendapat support,” tandasnya. [sup]