Tulungagung, Bhirawa
Selama ini anggota DPRD selalu disorot karena sering melakukan kunjungan kerja (kunker), namun di Tulungagung, kegiatan serupa juga dilakukan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Pemkab setempat dengan kemasan kegiatan studi banding. Mereka melakukan studi banding secara beramai-ramai ke Jawa Barat (Jabar).
Informasi yang diperoleh Bhirawa menyebutkan hampir semua PNS Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Tulungagung berangkat menuju Jabar, Rabu (12/11) siang. Mereka berangkat dengan menggunakan dua bus. Termasuk di antaranya juga keluarga di antara sebagian PNS tersebut diikutkan.
Kabarnya para PNS ini baru akan kembali ke Tulungagung pada Minggu (16/11) setelah sebelumnya juga melakukan rekreasi ke beberapa tempat di Jabar. Salah satunya masjid kubah emas di Depok. Keberangkatan para PNS tersebut praktis membuat Kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura, Kamis (13/11), sepi dari aktivitas PNS. Tidak seperti hari-hari efektif biasanya.
Pantauan Bhirawa kemarin, kantor yang berada di Jl Ki Mangun Sarkoro Kota Tulungagung tersebut tampak sepi. Beberapa ruang dalam kantor terlihat hanya tersisa meja dan kursi serta buku-buku kerja. Jika pun ada penghuninya, hanya ada satu dan dua orang saja yang terlihat di setiap ruang.
Ruang Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Tulungagung, Suprapti, tampak tertutup rapat. Mobil dinasnya dibiarkan terparkir di depan ruang yang tertutup itu.
Yus Bro, salah seorang pejabat kabid di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Tulungagung yang dijumpai Bhirawa di kantornya karena tidak ikut serta kegiatan studi banding membantah jika semua PNS setempat melakukan pelesir ke Jabar. “Bukan pelesir. Tetapi studi banding. Tidak semua ikut. Buktinya saya ada di sini. Itu ada teman-teman juga,” ujarnya sambil menunjuk salah satu temannya.
Namun demikian, Yus Bro mengakui jika para PNS yang melakukan studi banding berangkat dengan menggunakan dua bus. Itu artinya kapasitas bus itu melebihi jumlah PNS di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Tulungagung. “Hanya sebagian saja (yang bawa keluarga),” timpalnya ketika ditanya lebih lanjut.
Menurutnya, kegiatan studi banding diikuti PNS di empat bidang di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura ditujukan untuk mengunjungi Balai Pembenihan Bibit Padi dan Palawija di Sukabumi.
Pengakuan Yus Bro ini berbeda dengan keterangan salah seorang PNS yang juga satu kantor dengan Yus Bro. Dia mengungkapkan jika studi banding berlangsung di Subang. Bahkan ada PNS lainnya yang mengungkapkan jika sedang studi banding ke Jakarta. [wed]
Keterangan foto: Salah satu ruang di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Tulungagung yang banyak ditinggalkan PNS-nya studi banding ke Jabar kemarin.
