Polisi Hadang Konvoi Pelajar di Pusat Kota

22-konvoi-lulus-SMASurabaya, Bhirawa
Pasca pengumuman kelulusan Ujian Nasional (UN),  ratusan gabungan pelajar SMA dan SMK  di Surabaya melampiaskan kegembiraan dengan menggelar konvoi  motor. Aksi mereka dihadang polisi saat akan masuk ke pusat kota. Mereka lantas dikumpulkan dan diberi pengarahan khusus, sebelum ditindak karena melanggar lalu lintas.
Rombongan pelajar dengan seragam penuh coretan mengendarai motor dan menggeber-geber knalpot.  Mereka dibubarkan saat melintas di Jalan Gubernur Suryo dan di depan Gedung Negara Grahadi.
Puluhan polisi yang sudah berjaga-jaga sejak pagi mulanya menghentikan rombongan di barisan depan. Peserta konvoi di barisan belakang yang mengetahui rekannya dihentikan mencoba berbalik arah, tetapi tetap dihadang oleh polisi yang sudah ada di belakangnya.
Para siswa itu kemudian dikumpulkan di suatu tempat untuk mendapat pengarahan khusus dari Kaur Bin Ops Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Harna. “Motor yang tidak lengkap surat-surat dan kelengkapannya wajib ditilang, sementara yang lengkap diperbolehkan pulang, tapi tidak boleh konvoi lagi,” kata AKP Harna.
Dalam penghadangan itu, belasan motor disita karena dinilai tidak lengkap, serta puluhan siswa ditilang karena tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).  “Ini sifatnya edukatif dan  pembinaan pada para pelajar. Tadi rombongan mau masuk ke pusat kota, tapi kita hadang,” katanya.
Konvoi pelajar tersebut, tambah Harna, dinilai sangat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lain, karena saat dihadang beberapa dari mereka ada yang ketakutan dan tiba-tiba putar balik sehingga menyebabkan kemacetan.
Dari data anggota di lapangan yang menghadang para pelajar tersebut diketahui mereka dari SMK 45, SMKN 7,  SMK Siang dan SMK Kedaung. “Rata-rata ada beberapa dari mereka mencopot atribut sekolah, jadi susah diketahui identitasnya,” ucap salah satu petugas.
Untuk diketahui, pada saat pengumuman kelulusan, Selasa (20/5), polisi tidak menemukan  konvoi kelulusan. Pengumuman kelulusan di Surabaya relatif adem ayem.  Baru sehari setelahnya atau Rabu kemarin konvoi pelajar marak di Surabaya. Terpaksa polisi merazia mereka agar tak mengganggu pengguna jalan dan menjadi biang kerok kemacetan. [geh]

Tags: