Polres, Dewan dan Pemkot Batu Kompak Angkat Sejarah Lokal

Suasana Rapat Kerja di Kantor DPRD antara Dewan bersama Polres Batu dan Pemkot Batuuntuk mengangkat sejarah pahlawan lokal.

Kota Batu,Bhirawa
DPRD Kota Batu mengadakan Rapat Kerja bersama Kapolres Batu dan sejumlah Pejabat Pemkot Batu. Tak seperti biasa, dalam rapat kerja kali ini membahas tentang usulan perubahan nama Jl. Bhayangkara yang ada di depan Mapolres Batu, Kantor DPRD Batu menjadi Jl.Katjoeng Permadi. Adapun Katjoeng Permadi merupakan nama Pahlawan dari Pujon, Kabupaten Malang (Wilayah Hukum Polres Batu) yang selama ini kurang dikenal masyarakat akibat minim publikasi.
Perubahan nama ini merupakan upaya Kapolres Batu, AKBP Budi Hermanto SIK MSi untuk mengenalkan adanya pahlawan bernama Katjoeng Marijan serta sepak terjangnya. Selain Kapolres Batu, rapat kerja ini juga dihadiri langsung Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo Edi Purnomo, dan dua wakil Ketua DPRD Batu, Nur Rohman dan Hari Danah Wahyono, serta sejumlah anggota DPRD yang lain.
“Giat hari ini (kemarin) khusus membahas terkait adanya rencana perubahan Nama Jalan dari Jl. Bhayangkara ke Ke Jl. A.P. Katjoeng Permadi. Penamaan Jalan merupakan hal penting sehingga semua pihak kita undang agar nantinya bisa ada sosialisasi oleh Pemda dan Pemdes,”ujar Ketua DPRD Batu, Cahyo Edi Purnomo, Kamis (14/12).
Dalam proses perubah nama Jl.Bhayangkara menjadi Jl.Katjoeng Permadi, kata Cahyo, tidak sesulit merubah Jl. Sukarno Hatta. Karena di sini hanya ada rumah, sekolah, Mapolres Batu, dan Kantor DPRD. Dewan mengagendakan paling lambat akan memberikan persetujuan sekaligus penetapan pada tanggal 21 Desember mendatang pada sidang Rapat Paripurna DPRD.
Untuk itu, Dewan meminta agar Pemkot segera berkoordinasi secara cepat dengan pihak terkait sehingga Walikota Batu bisa segera mengesahkan. “Didasarkan pada hal tersebut, DPRD Kota Batu sangat mendukung usulan dari Polres Batu menganti nama Jl. Bhayangkara menjadi Jl. Katjoeng Permadi,” tambah Cahyo.
Diharapkan pula, pada pelaksanaan Rapat Paripurna pihak Keluarga Katjoeng Permadi juga ikut diundang sebagi pihak yang terlibat dalam sejarah.
Sementara, Kapolres Batu, AKBP Budi Hermanto mengatakan bahwa usulannya ini merupakan upaya untuk mengangkat sejarah perjuangan Katjoeng Permadi yang merupakan pejuang dari Kepolisian. (Katjoeng Permadi adalah seorang Polisi)
Untuk mengangkat sejarah ini, Polres Batu sudah membentuk Pokja yang bekerja sama dengan Ahli Sejarah Militer di Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, dan masyarakat Pujon sendiri. “Ide ini keluar pada saat adanya giat trail KWB di Batu yang mana saat itu ada monumen bentuk kepedulian dari Polsek Pujon,”ujar Budi Hermanto.(nas)

Tags: