Polres Lumajang Buru Pembacok Anggota Dewan

Polres Lumajang Buru Pembacok Anggota Dewan(Kondisi Korban Berangsur Membaik)
Lumajang, Bhirawa
Kondisi Korban pembacokan orang tak dikenal yang melukai Saifuddin, salah seorang anggota DPRD Kab Lumajang dari PAN mulai membaik, setelah mendapatkan perawatan secara intensif di RSUD Dr.Haryoto Lumajang.
Peristiwa menggegerkan yang terjadi pukul 24:05 WIB di Jl Brigjen Sutoyo (sekarang Jl Moh Yamin) Kel Rogotrunan, Kec Lumajang itu juga menelan korban jiwa yakni Khudori (52) (pemilik warung) tewas yang terkena sabetan clurit serta melukai tiga orang lainnya termasuk Saifuddin dan Sukirno Abdul Jalal dan Hasanuddin Amin, saat ngopi di warung itu.
Kondisi kesehatan Saifuddin yang saat ini menempati di Ruang Aster RSUD Dr. Haryoto Lumajang sudah mulai membaik dan hanya taraf pemulihan luka bacok yang dideritanya akibat terkena sabetan clurit pelaku.
Menurut Dr Indrajudi selaku Direktur RSD dr Haryoto Lumajang kondisi keempat korban yang masih dirawat sudah membaik dan hanya tahap pemulihan saja, karena adanya luka bacok ditubuhnya.
Keempat korban, masih mendapatkan perawatan medis secara khusus dengan pengamanan yang melibatkan unsur pengamanan internal RS, aparat kepolisian serta pihak keluarga korban.
Sedangkan, Kasubag Humas Polres Lumajang menjelaskan, Ipda Gatot Budi Hartono, aparat Kepolisian Resort Lumajang terus memburu pelaku dengan melakukan sejumlah pemeriksaan terhadap sejumlah saksi di TKP serta melakukan giat Razia di sejumlah wilayah Lumajang yang bertujuan juga untuk upaya preventif agar tidak terjadi kejadian yang sama .
”Sementara dua saksi dan upaya lain melakukan penyelidikan perkara yang terjadi, diantaranya Polres Lumajang melakukan giat razia untuk upaya preventif agar tidak ada kejadian yang sama,” terangnya.
Peristiwa pengeroyokan yang diduga dilakukan geng motor itu, menurutnya menambah catatan baru setelah sehari sebelum peristiwa itu terjadi juga kasus pembunuhan pengeroyokan juga yang dilakukan oleh pemuda di wilayah Kec Candipuro. Hal tersebut juga menjadi perhatian serius Polres Lumajang terhadap maraknya tingkat kriminalitas yang dilakukan anak muda di Lumajang.
Wakapolres Lumajang, Kompol Bambang Setiawan, telah menetapkan siaga darurat kriminalitas,akibat peningkatkan jumlah kasus kriminalitas yang terjadi. ”Dalam status siaga darurat kriminalitas ini, kita sudah membentuk tim khusus anti bandit dengan nama Satgas Nenggala yang berjumlah enam unit,” ujarnya.
Personil Satgas Nenggala yang merupakan gabungan dari berbagai fungsi itu bertugas mengungkap semua aksi kejahatan yang terjadi dengan melibatkan peran serta masyarakat. Bambang menegaskan dari hasil penyidikan dan penyelidik oleh aparat Satuan Reskrim Polres Lumajang sudah mendapatkan titik terang untuk mengidentifikasi pelaku penyerangan yang diduga geng motor ini dari keterangan salah satu saksi korban yang menegnali motor pelaku.
Dari hasil Lidik Polres Lumajang menindaklanjuti dengan terus melakukan sweeping oleh Tim Nenggala dibeberapa tempat mulai dari wilayah Kec Kunir hingga Randuagung namun menurutnya masih belum mendapatkan hasil.
Sebagai informasi, kronologis kejadian Pembacok yang melukai salah seorang Anggota DPRD Lumajang itu, menurut Kasat Reskrim Lumajang, AKP Tinton Yudha Riambodo berawal dari Korban yang bernama Saifuddin (anggota DPRD Lumajang) awalnya berada di warung kopi di Jl Letjend Sutoyo  di Kel Rogotrunan, Kec Lumajang atau persisnya di dekat rumahnya sekitar pukul 24.00 WIB.
Selang 10 menit kemudian Saifuddin keluar dari warung kopi berniat berputar putar dengan sepeda motornya untuk cari angin. Namun saat di sekitar pertokoan Plaza tersebut dari arah yang berlawanan lewat sekitar 14 pemuda dengan mengendarai tujuh motor dengan menggeber geber sepedanya saat melintas di dekat korban.
Kemudian Saifuddin menghentikan sepeda motornya dan memandangi geng motor itu akan tetapi justru para pemuda tersebut berhenti sambil tetap menggeber sepedanya,dengan membalas tatapan matanya ke arah anggota dewan itu dan tanpa memiliki perasaaan curiga Saifuddin melanjutkan perjalanannya kembali ke warung kopinya semula.
Tanpa disadari ternyata para pemuda yang bertemu di depan pertokoan tersebut mengikuti ke warung kopi tempat Saifuddin berhenti,dan tanpa babibu salah satu dari 14 pemuda itu langsung mengeluarkan celurit dan langsung membacok Saifuddin dan melanjutkan dengan membacok pengunjung warung  dengan membabibuta dan menewaskan satu orang dan 4 lainya luka dan mendapatkan perawatan di RSUD Dr. Haryoto Lumajang. [dwi]

Tags: