Polres Tulungagung Bentuk Satgas Anti Judi Pilkades Serentak

Warga dan pimpinan Kabupaten Tulungagung bersama-sama menolak kerusuhan dalam acara deklarasi damai di Alun-Alun Kota Tulungagung, Minggu (16/6) pagi.

Tulungagung, Bhirawa
Jelang pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak tahun 2019 pada 9 Juli mendatang di Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung telah membentuk satuan tugas (satgas) anti judi dan anti bandit.
Pembentukan satgas ini disampaikan Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar SIK disela acara Deklarasi Damai Jatim Bersatu Menuju Indonesia Damai di Alun-Alun Kota Tulungagung, Minggu (16/6) pagi.
“Kami sudah buat Satgas anti judi dan anti bandit dalam pelaksanaan pilkades serentak di Tulungagung,” ujarnya.
Ia memastikan para botoh atau pejudi dalam ajang pilkades serentak tidak akan dibuat nyaman selama di Tulungagung. Bahkan Kapolres Tofik Sukendar berjanji akan memberangusnya.
“Kalau mereka mau bermain silakan. Tetapi tolong jangan dilaksanakan di Tulungagung. Jangan merecoki pilkades di Tulungagung,” tandasnya.
Kapolres dengan tanda pangkat dua melati di pundaknya ini juga memastikan akan selalu menjaga keamanan di Tulungagung, termasuk dalam pelaksanaan pilkades serentak tahun 2019. Ia pun berharap masyarakat ikut serta dalam menjaga situasi Tulungagung yang sudah kondusif seperti saat ini.
“Kita harus menjaga (keamanan) Tulungagung secara all out. Kita sama-sama mencintai Tulungagung,” tuturnya.
Menjawab pertanyaan, Kapolres Tofik Sukendar mengungkapkan akan melakukan penebalan dan penambahan pasukan di antaranya dari Brimob Polda Jatim dan TNI untuk pengamanan pilkkades serentak. Utamanya di daerah-daerah (desa) yang di anggap rawan.
“Dan kami nanti akan melakukan pendekatan hasil dari evaluasi (pilkades) sebelumnya. Biasanya malam satu hari pelaksanaan bisa terjadi mis komunikasi perbedaan pemikiran dan polisi harus berada di tengah agar tidak terjadi gesekan,” paparnya.
Sementara itu, terkait kegiatan Deklarasi Damai Jatim Bersatu Menuju Indonesia Damai, Kapolres Tofik Sukendar menyatakan masyarakat Tulungagung sudah mendeklarasikan menolak kerusuhan. Ia pun mendengungkan tagar tolak kerusuhan, tagar jogo Jatim dan tagar untuk Indonesia damai.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Jatim khususnya Tulungagung untuk bersama Polri, TNI dan pemerintah daerah menolak kerusuhan. Saat ini banyak pihak yang menginginkan adanya situasi yang tidak kondusif. Ini sangat merugikan kita Karena itu kami ajak semua elemen masyarakat Tulungagung untuk jaga keamanan yang sudah sejuk ini dan Tulungagung bebas dari kerusuhan,” paparnya lagi.
Hadir dalam acara yang dimeriahkan dengan senam bersama dan hiburan musik serta bagi-bagi hadiah doorprize ini Dandim 0807 Tulungagung, Letkol Inf Wildan Bahtiar SIP dan Plt Asisten II Sekda Tulungagung, Ir Tatang Suhartono MSi. Tatang mewakli Plt Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM yang berhalangan hadir. [wed]

Tags: