Kecelakaan lalu-lintas yang membuat rusaknya beberapa rumah warga juga menjadi bahan evaluasi Kepolisian
Kota Batu, Bhirawa
Kepolisian Resor Kota Batu melakukan evaluasi pelaksanaan operasi pengamanan Natal dan tahun baru. Evaluasi ini dilakukan dalam Apel Konsolidasi Operasi Kepolisian terpusat Lilin Semeru tahun 2017 yang dilaksanakan di halaman Mapolres Batu, Selasa (2/1). Tercatat, dalam operasi yang berlangsung selama 12 hari terjadi kecelakaan beruntun di wilayah Kota Batu.
Namun kecelakaan beruntun ini bukan temasuk kejadian menonjol. Dan secara umum, operasi berjalan dengan aman dan kondusif. Dan Kapolres Batu, AKBP Budi Hermanto mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh petugas keamanan hingga masyarakat di Batu merasa aman dan nyaman begitu juga dengan wisatawan.
“Kemacetan bukanlah hambatan dalam kegiatan operasi ini, tetapi merupakan tantangan bagi anggota Polres Batu untuk mampu mengurai kemacetan tersebut,”ujar Buher, sapaan akrab AKBP Budi Hermanto, Selasa (2/1).
Menurut Buher, pihaknya menerima beberapa masukan serta ucapan terima kasih atas pelayanan yang diberikan Polres Batu kepada masyarakat dan wisatawan. Namun Buher mengingatkan agar ucapan tersebut jangan membuat anggota Polres Batu terbuai. Tetapi harus dijadikan semangat untuk terus meningkatkan kinerja.
Di akhir pelaksanaan apel Konsolidasi, Kapolres Batu berharap kepada anggota Polres Batu agar senantiasa bekerja dengan hati nurani sehingga dapat melayani masyarakat dengan maksimal.
Seiring dengan berakhirnya masa operasi Lilin Semeru, Polres Batu menormalkan arus lalu lintas dengan menjadikan jalur satu arah di Jl Dewi Sartika, Agus Salim, Imam Bonjol, Jl Pattimura kembali menjadi dua arah.
Hal ini sempat membuat laju kendaraan menjadi padat merambat. Kepadatan ini khususnya masih terjadi di simpang 3 Agus Salim – Dewi Sartika, Jl Diponegoro dari arah Alun-Alun menuju Batos, serta Jl Imam Bonjol. (nas)
