Polrestabes – Korem 084/Bhaskara Jaya Sosialisasikan Keselamatan Berlalulintas

3-Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Radyian Kokrosono memberikan sosialisasi keselamatan berlalulintas kepada Korem 084BJ, Senin (1,12). AbednegoSurabaya, Bhirawa
Pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2014, tak hanya disosialisasikan di masyrakat umum. Tapi perwujudan sosialisasi ini dilakukan juga oleh Korem 084/Bhaskara Jaya Surabaya dan Satlantas Polrestabes Surabaya, Senin (1/12).
Mengambil tema tentang Keselamatan Berlalulintas dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan, acara yang digelar di Aula Bhaskara Makorem 084/BJ ini, diikuti oleh 315 orang gabungan prajurit dan PNS Korem 084/BJ, Kodim dan jajaran Korem, Satuan Balakrem dan Satlantas Polrestabes Surabaya.
Dalam sambutan Danrem 084/BJ Kolonel Arh Nisan SetiadiĀ  yang dibacakan Kasrem 084/BJ Letnan Kolonel Inf Agung Dwi Kuncoro mengatakan, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan kesadaran bagi pengendara motor tentang keselamatan berlalulintas. Terutama mengurangi angka kecelakaan lalulintas di jalan.
“Sosialisasi ini juga guna mengenalkan isi dan implementasi UU No 22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan. Terutama mengenai tat tertib berlalulintas di jalan raya bagi para prajurit dan PNS jajaran Korem 084/BJ,” tegas Kasrem 084/BJ, Senin (1/12).
Kasrem menghimbau agar seluruh anggota jajaran Korem 084/BJ taat dan sadar akan kewajiban mentaati segala peraturan dan tata tertib lalulintas. Dengan taat dan sadar akan peraturan lalulintas, diharapkan angka kecelakaan yang disebabkan oleh pengendara motor dapat menurun. “Taat berlalulintas merupakan modal awal bagi menekan angka kecelakaan lalulintas di jalan,” kata Kasrem.
Sementara Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Radyian Kokrosono menambahkan, situasi lalulintas Kota Surabaya cukup rawan. Hal ini disebabkan karena jumlah penduduk yang banyak sejumlah 2.828.927 orang dan jumlah kendaraan bermotor 4.541.629. Menurut Radyian, hal ini tidak sebanding dengan kondisi jalan yang semakin sempit dan terbatas.
“Akibatnya dari populasi jumlah manusia dan kendaraan yang banyak, mengakibatkan rawan kemacetan dan terkadang kecelakaan lalulintas,” tambah Kasatlantas Polrestabes Surabaya.
Menurutnya, jumlah personil Satlantas sangat terbatas dan tidak sebanding dengan pertambahan jumlah pengguna kendaraan. Lanjutnya, dalam pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2014 terjaring banyak pelaku pelanggaran lalu-lintas. Kebanyakan pelanggar lalulintas didominasi oleh pelanggaran SIM dan kelengkapan berkendara seperti helm.
“Kami menghimbau anggota Korem 084/BJ dan jajarannya tetap setia menjadi pelopor dan teladan dalam keselamatan berkendaraan dan berlalulintas di jalan raya. Terutama bagi warga masyarakat yang lain,” tandasnya. [bed]

Keterangan Foto : Kasatlantas-Polrestabes-Surabaya-AKBP-Radyian-Kokrosono-memberikan-sosialisasi-keselamatan-berlalulintas

Tags: